Pilu Petani di Indramayu, Baru Saja Tanam Padi tapi Sawah Malah Terendam Banjir

Sekitar 50 hektare sawah di sana pun berubah bak lautan. Termasuk sawah seluas 2 hektare milik Raswa (60) yang juga ikut terdampak.

|
Tribun Cirebon/ Handhika Rahman
Raswa saat berupaya menyelamatkan tanaman padi miliknya di sawah terendam banjir di Desa Pranggong, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu, Senin (29/1/2024). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Malang betul nasib petani di Desa Pranggong, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu.

Sudah tiga hari area sawah di sana terendam banjir akibat hujan yang terus turun dalam beberapa hari terakhir ini.

Saluran pembuangan yang tidak berfungsi normal membuat air menggenang.

Sekitar 50 hektare sawah di sana pun berubah bak lautan. Termasuk sawah seluas 2 hektare milik Raswa (60) yang juga ikut terdampak.

Baca juga: 3 Hari Banjir, Puluhan Hektare Sawah di Indramayu Berubah Jadi Lautan, Petani hanya Bisa Pasrah

Di tengah hujan, dengan menggunakan jas hujan plastik Raswa tampak berupaya menyelamatkan tanaman padi miliknya yang baru berusia 1 bulan kurang.

Padi-padi itu sengaja dicabut dahulu, dengan harapan, saat sawah sudah surut bisa ditanam kembali.

Hal ini sekaligus untuk meminimalisir kerugian yang harus ia tanggung.

"Kebanjiran kena hujan, pembuangannya gak jalan," ujarnya, Senin (29/1/2024).

Dengan telaten, satu per satu tanaman padi itu oleh Raswa dinaikan ke atas terpal lalu diseret dari tengah sawah menuju pinggir jalan.

Ia kemudian menumpukan semua tanaman padi dahulu. Setelah terkumpul semua, Raswa membawa pulang semua tanaman padi tersebut menggunakan sepeda motor.

Raswa sendiri termasuk petani yang beruntung, tanaman padinya masih bisa selamat.

Lain halnya dengan rekan sesama petani lainnya, dikatakan Raswa, tidak sedikit yang mati, terutama bagi petani yang baru saja memulai musim tanam.

Baca juga: 3 Hari Banjir, Puluhan Hektare Sawah di Indramayu Berubah Jadi Lautan, Petani hanya Bisa Pasrah

Tanaman padi mereka ada yang baru berusia 1 minggu sampai 2 minggu.

"Dasarnya karena kena banjir," ujar dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved