Nekat Pencuri di Cimahi Gendong Kambing yang Dimasukkan ke Karung Hingga Akhirnya Terekam CCTV

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Seorang pencuri nekat menggendong seekor kambing saat beraksi bersama komplotannya di Kampung Cileutik, RT 2/14, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Selasa (23/1/2024) dini hari.

Berdasarkan rekaman CCTV yang beredar, komplotan pencuri yang berjumlah empat orang menggunakan sepeda motor matik itu terlihat berbagi tugas dalam menjalankan aksi pencurian seekor kambing tersebut.

Saat beraksi, dua pelaku menunggu di atas motor dan dua pelaku yang lainnya masuk ke kandang, kemudian satu pelaku terlihat menggendong kambing hasil curiannya itu hingga akhirnya mereka melarikan diri.

"Kejadiannya pukul 02.18 WIB saat saya sedang tidur, terus terdengar suara kambing berisik yang enggak biasa seperti ada kambing yang keluar," ujar pemilik kambing, Sudrajat (31), saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (23/1/2024).

Setelah itu, dia langsung bangun untuk melihat kondisi di dalam kandang kambing miliknya dan ternyata benar saja bahwa ada orang yang menggunakan sepeda motor sudah bergerak di dalam gang depan rumahnya.

"Saya kontrol ke kandang, ternyata pintu sudah terbuka dan saya cek satu per satu domba, tapi sudah hilang satu. Kemudian saya langsung kejar ke depan untuk cek semua CCTV di depan," katanya.

Dalam rekaman CCTV, kata Sudrajat, seekor domba miliknya memang dicuri oleh empat orang pelaku yang menggunakan sepeda motor, bahkan satu orang nekat menggendong kambing tersebut dari kandang sampai ke gang.

"Jadi dari sini (kandang), kambing saya itu digendong, terus depan rumah dimasukin ke karung."

"Saya sempat lihat orangnya bawa alat pancing, tapi kira orang mau mancing dan ternyata dalam karung itu ada kambing saya," ucap Sudrajat.

Ia mengatakan, pencuri tersebut bisa dengan mudah saat melakukan aksi pencurian kambing miliknya itu karena pintu masuk ke kandang tidak dikunci sehingga ia harus mengalami kerugian jutaan rupiah.

"Saya beli kambing itu Rp 2,5 juta. Sekarang 3 juta karena sudah diurus sebulan. Tapi orang tua saya sudah cek ternyata pelakunya ada yang dikenal," katanya. (*)