Viral Kelompok Bermotor Berseragam Biru Putih Diamankan Polisi di Bandung, Hendak Rayakan Hari Jadi

TRIBUNJABAR.ID - Sebuah video memperlihatkan anggota diduga kelompok bermotor diamankan polisi ketika hendak merayakan hari jadi di Kota Bandung beredar viral di media sosial.

Peristiwa ini terjadi di kawasan Taman Kota Babakan Siliwangi (Baksil), Kota Bandung, pada Minggu (31/1/2023) dini hari.

Video tersebut salah satunya dibagikan oleh akun X @txtdaribandung.

"Menangkap sekitar ±100 orang anggota X** di Babakan Siliwangi yang akan melakukan perayaan anniversary (baca: hari jadi)," tertulis dalam cuitan tersebut.

Dalam video, terlihat ada puluhan anggota kelompok bermotor berseragam biru putih dalam posisi tiarap dan tangan di atas kepala.

Sementara, para anggota polisi mengelilingi para anggota kelompok bermotor itu.

"Mereka akan melaksanakan kegiatan anniversary, kami bawa ke Polrestabes Bandung," ucap perekam video.

Perekam video mengatakan, anggota kelompok bermotor itu berasal dari berbagai daerah.

Hingga artikel ini ditulis, Selasa (2/1/2024), video tersebut telah dilihat sebanyak 647,9 ribu kali.

Baca juga: Polisi Tangani 18 Kasus Geng Motor Brutal yang Berbuat Kriminal di Cimahi-KBB Sepanjang Tahun 2023

Penangkapan Kelompok Bermotor Lain

Sebelum peristiwa seperti pada video viral terjadi, polisi juga telah mengamankan anggota geng motor lain.

Satreskrim Polrestabes Bandung, meringkus empat anggota geng motor bersenjata tajam yang hendak menyerang kelompok lainnya pada Sabtu (30/12/2023).

Empat anggota geng motor bernama Moonraker itu yakni Bian Andrianka (30), Daffa Lazuardi (18), Ridho Nugraha (18), dan seorang pelaku lainnya yang masih di bawah umur.

"Ini adalah kejadian tanggal 16 Desember dari Moonraker akan melakukan penyerangan pada kelompok lainnya," ujar Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, di Polrestabes Bandung, Sabtu.

Pengungkapan itu, kata dia, bermula ketika Tim Prabu Polrestabes Bandung yang sedang melaksanakan giat patroli dan menerima laporan dari masyarakat mengenai adanya aktivitas geng motor di Jalan Bima, Cicendo.

Tim Prabu pun, kata dia, langsung menuju ke lokasi dan berhasil mengamankan para pelaku.

Mereka didapati membawa senjata tajam dan lagsung digiring ke Satreskrim Polrestabes Bandung.

"Sebelum mereka bergerak, kelompok dari Tim Prabu dan Tim Sabhara berhasil mengamankan kelompok bermotor itu sebelum melakukan penyerangan," ucapnya.

Akibat perbuatannya, para pelaku disangkakan Pasal 2 ayat 1 UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 yang mengatur tentang penguasaan senjata tajam dan diancam dengan pidana kurungan hingga 10 tahun.

Selain itu, pada Rabu (27/12/2023), polisi juga mengamankan 27 anggota kelompok bermotor di Kota Bandung.

Mereka diamankan ketika sedang berkumpul di Jalan Aceh.

"Dari 27 orang ini, ada sembilan orang anak di bawah umur dan sisanya dewasa," katanya.

Baca juga: Pentolan Geng Motor di Cimahi Bubarkan Kelompoknya setelah Musuh yang Serang Warga di KBB Masuk Bui

Dari para anggota geng motor ini, polisi tidak menemukan senjata apapun, sehingga mereka diberikan pembinaan oleh anggota polisi.

Setelah itu, mereka dikembalikan kepada orang tua masing-masing,

Budi pun mengimbau para orang tua agar mengawasi aktivitas anaknya terutama menjelang tahun baru.

"Saya harapkan kalian jangan lagi berbuat aneh-aneh di Kota Bandung," tutur Budi.

"Kalau memang sudah melakukan tindak pidana dan ada pelanggaran pidananya maka kami akan proses hukum sampai ke pengadilan," tandasnya.

(Tribunjabar.id/Rheina Sukmawati/Nazmi Abdurrahman/Lutfi Ahmad Mauludin)

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

#BeritaViral #ViralLokal