Cegah Banjir, TNI Kodim 0622/Kab Sukabumi Bersih-bersih Sungai, Puluhan Karung Isi Sampah Diangkut

Untuk itulah, anggota TNI dan aparat gabungan sampai masuk ke gorong-gorong jembatan untuk menyingkirkan sampah yang menumpuk.

Tribun Jabar/M Rizal Jalaludin
Sejumlah anggota TNI AD Kodim 0622/Kab Sukabumi turun hingga ke kolong jembatan sungai untuk memunguti sampah untuk mencegah banjir, Sabtu (2/12/2023). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id M Rizal Jalaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Sudah sekitar satu bulan wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, diguyur hujan, banjir, hingga longsor yang sudah terjadi di beberapa lokasi.

Untuk mengantisipasi banjir dan longsor musim hujan ini, TNI AD dari Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi ikut turun tangan membantu pemerintah daerah.

Salah satu langkah yang dilakukan TNI adalah dengan melakukan pembersihan sungai, parit dan selokan, Sabtu (2/12/2023).

Sungai Cipalabuan menjadi salah satu target pembersihan. Dari titik inilah banjir kerap melanda Dermaga Palabuhanratu akibat luapan air sungai Cipalabuan.

Banjir terjadi karena banyaknya tumpukan sampah di aliran sungai.

Untuk itulah, anggota TNI dan aparat gabungan sampai masuk ke gorong-gorong jembatan untuk menyingkirkan sampah yang menumpuk.

"Kegiatan ini sengaja dilakukan sebagai salah satu bentuk upaya preventif dalam mengantisipasi bencana banjir dan longsor, seiring dengan datang dan tingginya intensitas musim hujan pada periode bulan Desember 2023 sampai dengan Februari 2024," kata Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi, Letkol Inf Anjar Ari Wibowo usai bersihkan sungai Cipalabuan, siang ini.

Sejumlah anggota TNI AD Kodim 0622/Kab Sukabumi turun ke sungai
Sejumlah anggota TNI AD Kodim 0622/Kab Sukabumi turun ke sungai bersama petugas gabungan untuk memunguti sampah untuk mencegah banjir, Sabtu (2/12/2023).

Anjar Ari Wibowo mengatakan bahwa dengan kerja sama seluru pihak, tumpukan sampah berhasil dibersihkan dari sungai, parit dan selokan.

Pembersihan juga dilakukan di area dermaga dan pasar.

Terlihat puluhan karung berisi sampah diangkut TNI bersama aparat gabungan lain dan warga yang melakukan aksi bersih-bersih.

"Operasi bersih-bersih ini selain dilakukan untuk mengantisipasi agar selokan, parit, dan sungai tidak dipenuhi sampah yang menyebabkan banjir, juga merupakan wujud dalam melaksanakan perintah pimpinan untuk peduli terhadap lingkungan dan cegah dini potensi terjadinya banjir dan longsor pada musim penghujan," kata Anjr.

Anjar menjelaskan bahwa sampah yang diangkut didominasi sampah rumah tangga dan sampah plastik yang dibuang ke sungai oleh oknum tidak bertanggungjawab.

"Saat ini kepedulian warga terhadap bahaya sampah dinilai masih minim. Ini terbukti saat kami memungut sampah di sepanjang parit, masih banyak jenis sampah plastik yang diduga dibuang oleh oknum yang tidak bertanggungjawab," ujarnya.

Tak hanya di wilayah Palabuhanratu, Anjar menyebut, pembersihan sungai juga dilakukan di setiap Koramil di wilayah teritorial Kodim 0622.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved