Unpas Lantik 2.643 Wisudawan Lahirkan Lulusan Pertama Fakultas Kedokteran
TRIBUNJABAR.ID - Universitas Pasundan (UNPAS) menggelar Wisuda Gelombang I TA 2023/2024 sebanyak 2.643 wisudawan program Sarjana, Magister, dan Dokter
TRIBUNJABAR.ID - Universitas Pasundan (UNPAS) menggelar Wisuda Gelombang I TA 2023/2024 sebanyak 2.643 wisudawan program Sarjana, Magister, dan Dokter di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Jl. Tamansari Kota Bandung, Sabtu (11/11/23).
Prosesi Wisuda dipimpin langsung oleh Rektor Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp., M.Si., M.Kom., IPU., dan Senat Unpas. Acara dihadiri Ketua Umum PB Paguyuban Pasundan yang juga Direktur Pascasarjana Unpas Prof. Dr. H. M. Didi Turmudzi, M.Si., Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi (YPT) Pasundan Dr. H. Makbul Mansyur, Ketua LLDIKTI Wilayah IV Jabar Dr. M. Samsuri, S.Pd., M.T., para Pimpinan Unpas dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya Rektor Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp., M.Si., M.Kom., IPU., mengatakan Wisuda Gelombang 1 TA 2023/2024 menjadi momen penting karena bertepatan dengan Dies Natalis Unpas ke-63 yang mengusung tema Akselerasi dan Penguatan Menuju Entrepreneurial University. “Diharapkan dapat memperkuat semangat dan kebersamaan di antara civitas akademika, serta difokuskan pada pencapaian visi Unpas tahun 2037 sebagai perguruan tinggi yang mendapat rekognisi internasional berbasis entrepreneur dan teknologi.”jelasnya.
Selain itu, yang tak kalah penting dalam wisuda kali ini ditandai dengan lahirnya lulusan pertama Fakultas Kedokteran yang menyandang gelar S.Ked.

“Alhamdulillah, Unpas sudah melahirkan 42 lulusan pertama dari Fakultas Kedokteran. Setelah ini, mereka akan memasuki tahap prosesi dan bisa mulai belajar di RS pendidikan milik sendiri (RS Pasundan) karena telah memiliki izin operasional ,“tuturnya.
Prof. Eddy Jusup menyampaikan dengan bertambahnya lulusan Fakultas Kedokteran akan memperkuat kontribusi Unpas di masyarakat, terutama dalam meningkatkan derajat kesehatan. Selain itu juga diperkuat oleh lulusan dari disiplin ilmu sosial, politik, hukum, ekonomi, pendidikan, seni, dan teknik.

“Lulusan Unpas diharapkan bisa kembali ke masyarakat untuk mengabdikan ilmu pengetahuannya dan memberikan solusi atas permasalahan yang terjadi. Mengingat sekarang kita memasuki era society 5.0 perlu diingat bahwa tidak ada lagi paradigma tunggal, jadi masalah harus diselesaikan secara kolaboratif.
Selain itu, lulusannya harus mampu adaptif dengan dunia kerja, khususnya lulusan program sarjana yang selama menempuh studi sudah dibekali kurikulum yang berorientasi pada kebutuhan dunia kerja,”terangnya.

Prof. Eddy Jusup mengungkapkan Unpas memberikan hak belajar tiga semester di luar prodi agar mahasiswa memperoleh kompetensi tambahan, baik hard skill maupun soft skill. Kami berharap mereka bisa survive dan mewarnai kehidupan bermasyarakat sesuai visi Unpas, yaitu Pengkuh Agamana, Luhung Elmuna, dan Jember Budayana.
Pada Wisuda Gelombang I TA 2023/2024, Unpas melantik sebanyak 2.643 wisudawan yang terdiri dari Fakultas Hukum 214 wisudawan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 873 wisudawan, Fakultas Teknik 405 wisudawan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 357 wisudawan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 397 wisudawan, Fakultas Ilmu Seni dan Sastra 104 wisudawan, Fakultas Kedokteran 42 wisudawan, Magister Administrasi dan Kebijakan Publik 6 wisudawan, Magister Manajemen 60 wisudawan, Magister Teknik Industri 4 wisudawan, Magister Ilmu Hukum 23 wisudawan, Magister Pendidikan Matematika 19 wisudawan, Magister Teknologi Pangan 5 wisudawan, Magister Ilmu Komunikasi 7 wisudawan, Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 17 wisudawan, Magister Kenotariatan 27 wisudawan, Magister Akuntansi 4 wisudawan, Dokter Ilmu Manajemen 42 wisudawan, Doktor Ilmu Sosial 22 wisudawan dan Doktor Ilmu Hukum 15 wisudawan.
“Selamat kepada para wisudawan yang telah berhasil menyelesaikan studi dan para wisudawan yang ber IPK tinggi. Semoga dapat memegang amanah dari Unpas untuk masyarakat dan bisa membangun kejayaan Unpas baik ditingkat nasional maupun internasional,”pungkas Prof. Eddy Jusup.*
Kisah Putri Mahasiswi Difabel Hadiri Wisuda dengan Tubuh Terbaring, Berhasil Jadi Sarjana Komputer |
![]() |
---|
Kisah Stanggy Anak Buruh Bangunan Berhasil Diterima Kedokteran UGM, Terinsipirasi dari "Dokter 2000" |
![]() |
---|
Kisah Haru Sahida Ilmi, Anak Petani Diterima di Kedokteran UGM Didatangi Langsung Petinggi Kampus |
![]() |
---|
Rektor UKSW Wisuda 602 Mahasiswa, Ajak Jadi Creative Minority yang Membanggakan dan Memberi Dampak |
![]() |
---|
Universitas Medika Suherman Resmi Buka Fakultas Kedokteran Gigi, FKG pertama di wilayah Purwasukasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.