4 Anggota Polres Sukabumi Tetap Diproses Meski Korban Salah Tangkap Cabut Laporan, Sempat Disundut
Empat anggota opsnal Satreskrim Polres Sukabumi dipastikan tetap diproses oleh Propam Polda Jabar, meski korban salah tangkap mencabut laporannya.
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Darajat Arianto
Ia pun bergegas pulang, saat itu sekira pukul 23.00 WIB, Kamis (9/11/2023) dalam perjalanan pulang, B disergap sejumlah polisi dan langsung menangkapnya.

"Pas di jalan saya disergap sama bapak-bapak polisi itu, di situ saya ditangkap lah dengan katanya kerjaan,saya itu (dituduh) pelaku pembobolan alfa," ujarnya.
"Sebenarnya itu awal-awalnya bukan saya yang dikejar, (yang dikejar) itu mobil yang ada parkir di situ, terus penjelasan dari mobil itu disewa sama saya, mobil Avanza," kata B kepada awak media di rumahnya.
Baca juga: Terlanjur Dipukuli sampai Disuapi Sandal, Warga Sukabumi Ini Ternyata Bukan Pembobol Minimarket
B mengaku saat itu ia dibawa ke Polsek Ciemas, ia mengaku saat ditangkap tangannya diborgol memakai lakban.
"Ya itu pas waktu di jalan itu nggk ada di apa-apain, cuma tangan saya diborgol sama lakban, langsung saya (dibawa) pergi lagi ke Polsek Ciemas, itu jam 11 an malam Jumat kemarin," jelasnya.
Saat itu, B mengaku dipukuli oleh oknum polisi yang menangkapnya agar ia mengaku bahwa ia yang membobol minimarket tersebut.
"Ya seperti digitu-gituin, seperti dipukul, ditanya, saya itu ditanya, udah saya jawab begitu, tapi dia nggk percaya sama saya," katanya.
"Terus saya dipukul-pukulin lah sama mereka, yang dipukul itu bagian paha yang diinjak-injak, ini (paha) lah yang paling banyak (diinjak) pakai sendal, itu dipake kantong kresek saya ditutupin," ucap B.
"Terus mulut saya itu disuapin sendal, dimasukin ke dalam mulut saya, supaya saya ngaku, bahwa saya itu pelakunya dari (pembobolan) itu," ujarnya.
"Nggk ada yang dilukain selain itu, cuma ini (pundak) pake rokok di sundut," jelasnya.
Baca juga: Minimarket di Sukabumi yang Dibobol Maling Ternyata Sudah Enam Kali, Sering Menjebol Tembok Belakang
Sampai akhirnya B dibebaskan setelah ada penjelasan dari sang istri, bahwa saat itu ia memang memarkinkan mobil di depan minimarket yang kebobolan untuk beristirahat sebentar saat perjalanan pulang dari Banten.
"Itu (saya dibebaskan) penjelasan dari istri saya, karena saya perginya sama istri dan kedua anak saya," ucap B. (*)
Silakan baca berita Tribunjabar.id lainnya di GoogleNews
Satreskrim Polres Sukabumi
Propam Polda Jabar
Kombes Pol Ibrahim Tompo
salah tangkap
kesalahan prosedur
minimarket
Mbah Wagimun Modal Gelas Kosong Raup Rp 10 Juta Ngemis Depan Minimarket, Berujung Dievakuasi Dinsos |
![]() |
---|
Minimarket di Cirebon Dibobol Lewat Plafon, CCTV Rekam Aksi 3 Pria Berbaju Hitam Angkut Karung |
![]() |
---|
Warga Cijeungjing Ciamis Tewas saat Perbaiki Atap Minimarket, Satpol PP Ungkap Penyebabnya |
![]() |
---|
Viral Ribuan Pencari Kerja di Cianjur Antre Rebutan 50 Lowongan Kerja, Rela Datang sejak Subuh |
![]() |
---|
Viral, Karyawan Minimarket di Tangerang Diduga Lecehkan Anak, Terkuak Modusnya Kelabui Korban |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.