Viral Tanjakan Spongebob Lembang
Viral Tanjakan Spongebob di Lembang, Jalur Ekstrem Makan Banyak Korban, Ini Tips Aman Melewatinya
Tanjakan Spongebob ini adalah jalur ekstrem yang berada di Kampung Bukanagara, Desa Pagerwangi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB)
Penulis: Salma Dinda Regina | Editor: Salma Dinda Regina
@enn***.
salfok ka c Aa celana hejo yg lumpat gesit mau membantu nu tikusruk....sehat" Aa semoga jd amal Sholeh yaaa.
Tanjakan Spongebob begitu terjal, namun menjadi salah satu jalan alternatif pengendara dari arah Kota Bandung menuju kawasan Lembang.
Hal itulah yang membuat banyaknya pengendara yang rela melalui Tanjakan terjal ini karena tak memakan waktu yang lama.
"Tanjakan SpongeBob menghubungkan arus dari arah Punclut melalui Jalan Pagermaneuh dan tembus di Lembang. Atau jika dari arah Jalan Dago Giri bisa memotong lebih cepat dari jantung Kota Bandung sampai ke Lembang," ujar Kepala Desa Pagerwangi Agus Ruhidayat saat ditemui di Lembang, Jumat (3/11/2023), dikutip dari Kompas.com.
Meski bisa memotong waktu tempuh, pengendara harus membekali diri dengan keahlian khusus.
Sebab, tidak sedikit pengendara yang gagal menaklukan tanjakan SpongeBob.
"Banyak yang mengalami kecelakaan tunggal. Karena tidak tahu medan jalan yang akhirnya gagal rem atau telat oper gigi," kata Agus.
Tanjakan SpongeBob memang tak selucu namanya.
Pengendara harus memiliki skill berkendara di jalanan terjal demi bisa lolos dari jalan dengan kemiringan ekstrem itu.
Soal nama, warga sekitar juga tidak mengeahui asal muasal sebutan Tanjakan Spongebob tersebut.
Namun, banyak yang menyebut jika tanjakan tersebut hampir sama yang ada di dalam kartun tersebut.
"Tidak ada nama resmi yang disematkan pada tanjakan itu. Penyebutan nama SpongeBob itu murni penyebutan dari masyarakat. Ada juga yang menyebut tanjakan Doraemon dan sebagainya," ungkap agus.
Baca juga: Viral Tangis Pilu Wanita saat Lihat Mantan Suami Jadi ODGJ, Tak Sengaja Bertemu usai 6 Tahun Cerai
Tips aman melewati Tanjakan Spongebob
Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia, mengatakan, tanjakan ini memang masuk kategori bahaya. Sebab, yang lewat situ dari golongan pengemudi terampil sampai dengan pemula.
"Saya pernah dua kali lewat situ, memang panjang dan terjal. Cuma karena waktu pertama kali lewat pakai mobil 1.500 cc. Nah, yang kedua saya lebih siap, karena pakai mobil 2.400 cc diesel," ujar Sony, duta merek GT Radial, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Sony menambahkan, langkah pertama yang dia lakukan saat itu adalah menghitung sudut dan panjang tanjakan.
Respons Dedi Mulyadi soal Bupati Lucky Hakim Sebar Ular di Sawah Indramayu, Sarankan Burung Hantu |
![]() |
---|
Manajemen Memohon Maaf Jersey Baru Persib Belum Tiba, Pakai Alternatif saat Lawan Manila Digger |
![]() |
---|
Preview Persib Vs Manila Digger, Bojan Hodak Ungkap Sejarah Musim Lalu: Fokus Tanpa Celah Kesalahan |
![]() |
---|
Warga Berlarian: Gempa 4,7 M Melanda Barat Daya Bandung, Dirasakan Sampai Sukabumi dan Tasikmalaya |
![]() |
---|
Manila Digger Beri Hormat kepada Persib, Zachary Taningco Ungkap Dua Warna Kontras di Kedua Tim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.