Potensi Diaspora Harus Masuk RPJMN dari Pengembangan Investasi Hingga Kuliner Untuk Cetak SDM Unggul
Menko Polhukam RI, Mahfud MD, mengatakan, pengelolaan potensi diaspora harus masuk roadmap Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2025-2029
Penulis: Nappisah | Editor: Darajat Arianto
Tak hanya kementrian, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengandalkan hal yang serupa.
"Sekarang kita melihat bahwa perlu ada strategi nasional, supaya semua kementerian dan lembaga pemerintah membuat satu rencana dalam peningkatan peran diaspora," ungkapnya.
Menurutnya, potensi diaspora besar untuk terlibat dalam proses pembangunan.
"Saat ini konsen terhadap pendataan diaspora, tanpa data kita tidak bisa meningkatkan peran mereka," ungkapnya.
"Bahkan, kita tidak bisa mengundang mereka untuk berkontribusi di Indonesia bila data yang dimiliki tidak tercatat dengan baik," ucapnya.
Baca juga: Gaet Perusahaan Diaspora Indonesia di Hong Kong, Dorong UMKM Jawa Barat Tembus Pasar Global
Asisten Deputi Koordinasi Kerja Sama Amerika dan Eropa Kemenko Polhukam, Vitto R. Tahar, menuturkan seminar nasional bentuk inisiatif Kemenpolhukam hasilnya akan menjadi masukan pengembangan Diaspora pada RPJMN 2025 yang dipimpin oleh Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) untuk menyusun road map.
"Kami melihat ini adalah isu yang sesuai lintas sektoral terkait dengan tugas dan fungsi Kemenkopulhukam yaitu mendorong koordinasi dan kebijakan," ungkapnya.
Ia menuturkan, kegiatan diselenggarakan menyambut perumusan RPJMN. Saat ini turut dilakukan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
"Dua momentum ini agar bisa menampung masukan seluas guna bermanfaat maupun melengkapi atau referensi yang bermanfaat bagi pengembangan Diaspora dan RPJMN," ujarnya.
"Seperti di Cina atau India, misalnya melalui remitens atau pengiriman uang pada saat pandemi bisa mencapai 100 miliar dolar itu baru berbicara keuangan," ujarnya di seminar nasional bartajuk 'Road Map Pengembangan Potensi Diaspora Indonesia sebagai Masukan bagi RPJMN 2025-2029' di Inter Contenental Hotel Dago Pakar Bandung, Senin (30/10/2023).
Ia menuturkan, pengembangan Diaspora tak hanya pasca dari segi pendanaan maupun pembangunan, Diaspora berpotensi membangun jaringan global.
"Sangat potensial dimanfaatkan untuk pembangunan nasional, seperti dibidang ilmu pengetahuan, ekonomi, teknologi bahkan dalam olahraga," ungkapnya.
Vitto menyoroti, Diaspora diimplementasikan dalam dunia sepakbola, mampu membawa Tim Nasional (Timnas) Indonesia naik peringkat.
"Ada talenta muda yang memberikan kontribusi positif, potensi diaspora di berbagai sektor perlu kita optimalkan," ungkapnya.
Ia memaparkan, perumusan dispora dalam RPJMN 2025 mampu memberi masukan bagi pembengunan berkelanjutan yang akan ditindaklanjuti sebagai mana fungsi dari Bapennas.
Diaspora
Menko Polhukam
Mahfud MD
Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJM
investasi
kuliner
SDM unggul
Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Siap-siap Bandung Macet Akhir Pekan Ini 20-21 September 2025, Ada Pameran Mesin, Musik hingga CFD |
![]() |
---|
Ronny Hermawan: Jabar Harus Lebih Ramah Investasi, Jangan Biarkan Investor Lari |
![]() |
---|
4 Tokoh Disebut Masuk Bursa Calon Menko Polkam: Mahfud MD hingga Jenderal Gatot, Loyal ke Prabowo? |
![]() |
---|
Kuliner Hidden Gem Rasa Melayu di Bandung, Ada Lontong Sayur dan Nasi Lemak, hingga Bubur Lambuk |
![]() |
---|
Siap-siap Bandung Macet Hari Ini Minggu 14 September 2025, Ada Acara Bebersih dan Festival Kuliner |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.