Rajiv Ajak Masyarakat KBB Pilih Calon Presiden yang Memiliki Track Record Baik
Ketua Dewan Pertimbangan NasDem Jawa Barat, Rajiv mengajak semua masyarakat untuk memilih calon presiden yang memiliki track record baik.
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Ketua Dewan Pertimbangan NasDem Jawa Barat, Rajiv mengajak semua masyarakat di Kabupaten Bandung Barat (KBB) untuk memilih calon presiden yang memiliki track record baik.
Menurutnya, hal tersebut memang perlu dilakukan agar ke depannya negara ini semakin maju dan tentunya masyarakat akan sejahtera, sehingga dengan begitu angka kemiskinan di Indonesia bisa semakin berkurang.
"Saya mengajak seluruh warga Kabupaten Bandung Barat untuk untuk bisa memilih (calon) presiden yang sudah jelas track off record-nya," ujar Rajiv, Senin (23/10/2023).
Tak hanya itu, Rajiv juga mengajak masyarakat KBB harus memilih calon presiden yang benar-benar bisa memperhatikan masyarakat, terutama pendidikan karena jika tingkat pendidikannya baik bakal mudah mendapat pekerjaan.
"Pilihlah calon presiden yang peduli akan pendidikan dan bisa mengurangi angka kemiskinan," katanya.
Selain itu Rajiv juga menghimbau kepada warga KBB untuk memilih calon presiden yang tidak berkhianat pada rakyat dan tentunya tidak haus akan kekuasaan.
"Kemudian carilah calon presiden yang tidak terlihat ambisi atau haus akan kekuasaan. Jadi, masyarakat harus pintar benar-benar melihat rekam jejak, mana yang sukses, mana yang selalu mementingkan masyarakat," ucap Rajiv.
Selain calon presiden, Rajiv juga meminta masyarakat di KBB untuk selektif dalam memilih calon anggota dewan baik itu calon anggota DPRD, maupun calon anggota DPR RI.
"Pilih juga wakil rakyat yang bisa memperhatikan masyarakat, jangan yang datangnya 5 tahun sekali, jadi saya mau anggota DPRD dan anggota DPR RI dari Partai NasDem hadir di tengah masyarakat," ujarnya.
Dengan adanya perhatian dari wakil rakyat, kata dia, nantinya masyarakat bisa benar-benar merasakan memiliki perwakilannya, bukan wakil rakyat yang hanya datang saat ketika ada butuhnya saja.
"Kalau ada yang lupa kepada masyarakat, termasuk kami ya jangan dipilih lagi. Itu hukuman paling berat bagi para pejabat dan anggota dewan," kata Rajiv.
Kuliner Bandung, Ayam Goreng Almaz Hadirkan Cita Rasa Rempah Nusantara |
![]() |
---|
Harga Emas Pecah Rekor, Minat Masyarakat terhadap Tabungan dan Cicil Emas Melonjak |
![]() |
---|
Siap Kolaborasi, Ketua Umum Kadin Jabar Komitmen Kawal Investasi di Jawa Barat |
![]() |
---|
Soroti Rencana Penggabungan Wilayah Kabupaten Ke Kota Sukabumi, Yusuf Ridwan: Perlu Dikaji Mendalam |
![]() |
---|
Sambut Baik Rekonsiliasi Mardiono dan Agus Suparmanto, PPP Jabar : Wujud Kedewasaan Politik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.