Pemimpin Teknokratis, Erick Thohir Tepat Berpasangan dengan Prabowo

TRIBUNJABAR.ID - Menteri BUMN Erick Thohir dikenal sebagai pemimpin teknokratis. Hal itu membuat Erick Thohir dinilai tepat untuk berpasangan dengan Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres).

“Tertinggi dalam simulasi pasangan capres-cawapres jika dipasangkan dengan Prabowo didasari faktor-faktor rasional dan teknokratis seperti prestasi serta kinerja baik ET sebagai Ketum PSSI dan Menteri BUMN,” kata Peneliti Polling Institute, Kennedy Muslim dalam keterangannya, Sabtu (14/10).

Kemampuan teknokratis Erick Thohir terlihat dari berhasilnya mentransformasikan BUMN menjadi lebih baik. Itu dibuktikan dengan berhasil mengubah BUMN menjadi perusahaan yang dapat menghasilkan untuk setelah terjerembab kerugian bertahun-tahun.

Di tangan dingin Erick Thohir, kinerja keuangan BUMN menjadi lebih baik. Tercatat, pendapatan BUMN di tahun 2022 mencapai Rp 2.613 triliun, yang merupakan terbesar dalam sejarah.

Imbasnya kenaikan pendapatan membuat laba dan dividen BUMN turut terkerek. BUMN pada 2022 meraup laba sebesar Rp303 triliun dan membagikan dividen kepada negara sebesar Rp80 triliun pada tahun 2022.

Selain faktor kemampuan teknokratis, kedekatan Erick Thohir dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan modal politik yang besar untuk mendampingi Prabowo. Sebab, kedekatan tersebut mampu membuat Erick Thohir menggaet suara-suara pendukung Jokowi kepada Prabowo.

“Kedekatannya dengan Presiden Jokowi yang tentu diperhitungkan oleh pemilih Jokowi,” pungkas Kennedy.