Kisah Inspiratif

Panglima dari Bandung Selatan, Kisah Anak Tukang Sepatu Cibaduyut Jadi Jendral TNI Bintang Tiga

Dalam rangka HUT ke-78 TNI tahun 2023, marilah simak kisah inspiratif perjuangan seorang anak tukang sepatu Cibaduyut yang jadi jendral bintang tiga

HO
Sosok tersebut adalah Letnan Jenderal (Letjen) TNI Agus Rohman, anak tukang sepatu yang pernah menjabat Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III. 

Ia berjalan kaki sejauh enam kilometer setiap harinya saat hendak sekolah.

Pada saat itu, wilayah Cibaduyut dan Margahayu masih sepi, tidak banyak kendaraan yang hilir-mudik.

Namun, justru itu membuatnya menjadi lebih disiplin.

Pada pukul 06.00 WIB, Agus sudah harus berangkat sekolah.

Jika terlambat berangkat, tentu saja ia akan terlambat masuk.

Selain itu, bentuk kedisiplinan yang Agus muda terapkan pada dirinya adalah dengan membuat jadwal.

Ia membuat jadwal untuk mengatur dirinya sendiri.

Agus benar-benar mengatur jam belajar, jam bermain, jam mencuci baju, dan jam istirahat.

Di antara saudara kandungnya, Agus muda adalah satu-satunya anak yang membuat jadwal.

Tahun 1980, ketika masuk SMA, barulah Agus muda menyukai voli.

Dengan timnya yang diberi nama Putra Babakan, ia sering mengikuti pertandingan pada kejuaraan voli daerah.

Memang tidak ada prestasi yang menonjol, tetapi ia yakin bahwa olahraga membentuk fisik dan mentalnya.

Oleh sebab itu, Agus muda gemar sekali mencoba berbagai cabang olah raga, misalnya pencak silat.

Ia pjn aktif dalam olahraga silat yang kemudian berlangsung hingga sudah memasuki karier militer.

Pada tahun 1992, mantan Pangdam XVI/Pattimura ini menjadi ketua angkatan pada latihan silat gabungan yang diadakan di Situ Lembang dengan tajuk Satria Pandu Utama 101.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved