Video Viral, Pengendara Motor Dihajar dengan Stik Bisbol, Terjadi Rancaekek, Polisi Buru Pelaku

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Viral di media sosial video rekaman CCTV peristiwa pemukulan terhadap pengendara sepeda motor dengan stik bisbol.

Dalam video yang beredar di media sosial tersebut, terlihat jalan raya yang cukup ramai dilewati kendaraan.

Saat korban melintas, tiba-tiba ada seorang membawa stik bisbol lalu memukulnya. 

Peristiwa itu pusat perhatian para pengendara yang melintas di jalan tersebut.

Dalam keterangan video tertulis telah terjadi aksi penganiayaan yang dilakukan sejumlah orang di Kecamatan Rancakek, Kabupaten Bandung, Sabtu (9/9/2023) sekitar Pukul 21.00 WIB.

Saat kejadian korban bersama temannya berempat mengendarai dua motor berboncengan laki-laki dan perempuan menuju arah Dangder. Mereka diberhentikan oleh para pelaku di daerah Wahana lalu terjadi pemukulan. 

Baca juga: Ini yang Memberatkan Mario Dandy Dalam Kasus Penganiayaan hingga Dijatuhi Hukuman 12 Tahun Penjara

"Setelah pemukulan para para pelaku menendang motor kami. Bukti CCTV sudah ada cuma tidak terlalu jelas tidak terlalu terlihat muka-muka para pelaku,” kata korban via DM, seperti  tertulis dalam caption video di media sosial itu.

Selain itu korban tak mengenal para pelaku.

Masih dalam keterangan video tersebut, akibat kejadian ini korban alami memar di bahu. 

"Kejadian ini sudah dilaporkan ke Polsek Rancaekek," tulis keterangan dalam unggahan itu.

Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, menggunakan akun Instagram pribadinya, @kusworowibowo, mengomentari unggahan video tersebut.

Baca juga: Ada Bobotoh Jadi Korban Penganiayaan Saat Laga Persija-Persib, Robi Darwis Lelang Jersey Timnas

"Monitor. Tim kami sudah lakukan penyelidikan untuk menangkap pelakunya, ya," tulis Kusworo dalam kolom komentar video tersebut.

Kapolsek Rancaekek, Kompol Nanang Heru, membenarkan adanya kejadian tersebut di wilayah hukumnya.

"Benar (itu terjadi di Rancaekek)," ujar Nanang, saat dikonfirmasi Tribun Jabar melalui pesan singkat, Senin (11/9/2023).

Menurutnya, korban yang dipukul hanya satu orang.

"Lagi dilakukan pengejaran (terhadap pelaku) sekarang, nanti kalau sudah ketangkap kami kabari," katanya. (*)