Munawir Kaget Lihat Selimut Bergerak-gerak di Bengkel,Ternyata Ini Sebabnya, Langsung Panggil Polisi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan di sebuah bengkel di Jalan Raya Pegambiran, tepatnya di kawasan Tiga Berlian, wilayah Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon.

Bayi ini ditemukan selamat dengan kondisi masih terdapat tali pusar, meski sudah terpotong dari badan si bayi.

Informasi penemuan bayi itu sontak viral di media sosial pada Rabu (30/8/2023) malam, di berbagai platform media sosial.

Pada Rabu (31/8/2023) pagi, kepolisian sektor Lemahwungkuk pun mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut dari warga.

Di sana, kepolisian yang dipimpin Kapolsek Lemahwungkuk Iptu Wawan Hermawan pun memberikan keterangannya.

"Baik, kita jelaskan bahwa sekitar pukul 20.00 WIB (malam tadi), kami menerima laporan dari masyarakat adanya temu bayi di bengkel las," ujar Wawan saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (31/8/2023).

Wawan menjelaskan, bayi ini pertama kali ditemukan oleh seorang warga setempat bernama Munawir (47).

Bermula, saat Munawir sedang beraktivitas di sekitar lokasi dikagetkan dengan adanya selimut yang bergerak-gerak.

Ketika mendekat, Munawir kaget dengan adanya bayi dalam keadaan terbungkus kain juga tergeletak di halaman bengkel las tersebut.

"Berdasarkan keterangan dari Pak Munawir yang menemukan pertama kali bayi itu, bahwa bayi itu berada persis di halaman bengkel."

"Kondisi bayi dalam keadaan terbungkus kain atau selimut merah dengan menggunakan alas," ucapnya.

Sampai saat ini, kata Wawan, pihaknya masih belum mengetahui siapa pemilik bayi tersebut.

Sementara, berdasarkan pemeriksaan tim medis, bayi berjenis kelamin perempuan ini dalam kondisi sehat.

Adapun bobotnya berkisar 2,4 kilogram dengan tinggi badan sekitar 50 cm.

"Diperkirakan usia bayi menurut keterangan dokter, berusia 6 jam sebelum ditemukan oleh warga."

"Kondisi bayi dalam keadaan normal dan dalam keadaan sehat. Ari-ari atau tali pusar masih ada namun telah terpotong," jelas dia.

Atas temuan tersebut, malam hari itu juga, polisi telah membawa sang bayi ke puskesmas dan selanjutnya dibawa ke RSD Gunungjati Kota Cirebon untuk menjalani perawatan.

"Ada dugaan hubungan gelap, karena kalau sah tidak mungkin membuang bayi," katanya.

Penuturan Munawir

Penemuan bayi berjenis kelamin perempuan di sebuah bengkel di Jalan Raya Pegambiran, tepatnya di kawasan Tiga Berlian, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon pada Rabu (30/8/2023) malam, sempat membuat geger warga.

Bayi itu ditemukan pertama kali oleh warga sekitar bernama Munawir (47).

Kala itu, sekitar pukul 20.00 WIB, Munawir yang baru menyelesaikan salat isya keluar untuk membakar sampah di pinggir jalan.

Namun, karena dirinya tidak memiliki korek api, Munawir mencarinya di sekitar bengkel las yang menjadi lokasi penemuan bayi.

"Pertama-tama saya niatnya mencari korek untuk membakar sampah di depan (pinggir jalan), lalu saya ke halaman bengkel nyari korek tapi gak ada," ujar Munawir kepada Tribun, Kamis (31/8/2023).

Karena tidak ada, ia pun bergeser ke lokasi yang paling dekat dengan titik penemuan bayi.

Di situ awalnya, Munawir melihat ada kain selimut yang bergerak-gerak.

Laki-laki berusia 47 tahun itu awalnya mengira adanya hewan jenis kucing atau tikus yang menggerakkannya.

Bersama adiknya, ia pun akhirnya penasaran dan melihat barang yang dimaksud.

"Saya juga sebenarnya tahu di sekitar situ gak ada korek, tapi gak tahu kenapa mau ke situ."

"Akhirnya, saya melihat ada selimut yang gerak-gerak, kaget dong."

"Awalnya saya pikir kucing atau tikus, lalu saya panggil adik saya namanya Asep, ngabarin ada apa itu gerak-gerak."

"Lalu adik saya ngasih tahu kalau selimut itu miliknya yang sedang dijemur, terus saya sama Asep buka karena gelap pakai senter juga ternyata bayi," ucapnya.

Sontak penemuan itu, membuat Munawir melaporkannya ke pihak RT maupun RW.

Selanjutnya, pihak kepolisian juga mendapatkan laporan atas penemuan tersebut.

"Saya kaget, lalu saya lapor ke RT RW," jelas dia.

Ia mengingatkan, bahwa sebelum ditemukannya bayi berjenis kelamin perempuan itu tidak ada orang yang mencurigakan di sekitar lokasi.

Saat itu juga sebenarnya, kondisi bengkel terdapat lampu, namun ketika ditemukan lampu bengkel justru keadaan mati.

"Gak ada, saya gak lihat siapa-siapa sebelumnya. Pas magrib itu lampu bengkel nyala, tapi pas saya ke sini nyari korek kok mati gitu," katanya.

(Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto)