Dilanda Kekeringan, Pemkab Cianjur Ajak Masyarakat Gelar Salat Istisqo, Berdoa Bersama Meminta Hujan

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Pemerintah Kabupaten Cianjur dan masyarakat melaksanakan Salat Istisqo dan doa bersama di Alun-alun Cianjur.

Solat istisqo tersebut bertujuan meminta hujan kepada Allah swt, karena sejumlah wilayah di Kabupaten Cianjur mulai terdampak kekeringan, Senin (21/8/2023).

Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, pelaksanaan Salat Istisqo dan doa bersama tersebut dilaksanakan secara serentak di 32 kecamatan.

"Solat istisqo dan doa bersama ini dilakukan untuk meminta keridhoan allah swt untuk meminta hujan, karena sudah lama di Cianjur tak diguyur hujan," katanya pada wartawan.

Saat ini, lanjut dia, hampir semua wilayah di Cianjur mulai terdampak kekeringan dan sudah terjadi hampir selama tiga bulan terakhir.

Baca juga: BPBD Sumedang Siapkan Sejumlah Tangki Air, Antisipasi Kekeringan Dampak Kemarau Panjang

"Musim kekeringan ini hampir merata disetiap kecamatan, seperti di Kecamatan Cugenang, Ciranjang, Agrabinta, Sindangbarang dan Cidaun," ucapnya.

Ia menjelaskan sedangkan untuk wilayah yang dilalui saluran irigasi hingga saat ini masih bejalan normal dan belum terdampak kekeringan.

"Kecamatan Bojongpicung dan sebagaian wilayah Ciranjang hingga saat ini masih aman karena terdampat saluran irigasi. Namun apabila terus berlarut-larut seperti ini pasti akan meluas," ucapnya.