Viral di Media Sosial

VIRAL, Kisah Faisal Siswa SMP di Luwu Jalan Kaki 20 Km ke Sekolah, Seragam Pun Pinjam ke Tetangga

Unggahan kisah pilu seorang siswa SMP di Luwu terpaksa jalan kaki 20 km ke sekolahnya ini viral di media sosial, pilu tak punya ongkos, seragam pinjam

Editor: Hilda Rubiah
Facebook / Tribun Bogor
Viral, kisah Faisal siswa SMP di Luwu nekat jalan kaki 20 km ke sekolah, tak punya ongkos hingga seragam sekolah pinjam dari tetangga 

Sementara itu untuk seragam sekolah anaknya, ibu Faisal biasanya meminjam kepada tetangga.

"Biasa pinjam ke tetangga, kadang dikasih kadang enggak," kata dia.

Jangankan untuk memberikan uang jajan kepada Faisal, untuk makan sehari-hari pun diakuinya masih kekurangan.

"Kadang kalau habis beras diam saja, tidak berani minta tolong ke tetangga," ungkap sang ibu.

Sosok Faisal

Diketahui, sosok Muhammad Faisal merupakan siswa kelas 2 di SMPN 1 Bosso, Walenrang Utara, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Wali Kelas Faisal, Risa mengatakan, jarak dari rumah muridnya ke sekolah itu sekitar 20 km.

Risa juga menjelaskan, muridnya itu setiap hari memang berjalan kaki dari rumahnya ke sekolah.

Meski ada transportasi umum berupa ojek, namun Faisal memilih jalan kaki karena terkendala biaya.

"Kalau terkait transportasi umum ada ojek, tapi karena Faisal anak kurang mampu, jadi tidak ada biaya untuk ke sekolah. Jadi alternatifnya jalan kaki," kata Risa dilansir dari TvOneNews, Senin (7/8/2023).

Meski jarak dari rumahnya sejauh 20 km, dikatakan Risa, SMPN 1 Bosso ini merupakan sekolah yang paling dekat dengan rumah Faisal.

Karena jarak dari rumahnya ke sekolah cukup jauh, tak jarang Faisal pun sering terlambat masuk ke kelas.

"Kadang kalau di sekolah saya tanya kenapa terlambat, akhirnya Faisal bilang kalau tidak ada uang untuk dipakai naik ojek, sehingga terlambat, dia mengambil jalan pintas ke sekolah," tuturnya.

Sepulang sekolah, Faisal biasanya membantu orangtua untuk membuat atap rumah.

"Dia juga bilang sehari-hari bantu orangtuanya di rumah menjahit atap, neneknya juga dia bantu," kata Risa lagi.

Menurutnya selama ini sudah ada bantuan dari pemerintah setempat maupun sekolah untuk Faisal.

Namun karena kondisi ekonominya yang sangat sulit, ia tetap harus berjalan kaki ke sekolah.

Risa juga mengatakan kalau Faisal adalah murdinya yang rajin.

"Faisal ini anaknya pendiam, sabar, dia juga suka bersosialisasi dengan temannya," tandasnya.

Artikel ini diolah dari  TribunBogor.com

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved