Awas Bahaya Resiko Mata Minus Tinggi! Tangani dengan Cara ini

Mata minus atau rabun jauh (miopi) merupakan gangguan refraktif yang membuat seseorang tidak dapat melihat objek dalam jarak jauh secara jelas

Istimewa
Awas Bahaya Resiko Mata Minus Tinggi! Tangani dengan Cara ini 

Permukaan bola mata yang panjang pada pengidap mata minus tinggi bisa membuat permukaan lensa tidak mendapat nutrisi sehingga lensa menjadi keruh.

Akan tetapi, penelitian lainnya menjelaskan bahwa bola mata yang panjang memicu kerusakan  sel reseptor cahaya retina.

Adapun kondisi ini bisa menyebabkan katarak pada penderita rabun jauh parah.

  • Kelainan myopic maculopathy
    Saat ukuran minus mata tinggi, bola mata akan memanjang berlebihan.

Hal ini menyebabkan bagian tengah retina, makula, mengalami penurunan fungsi yang signifikan akibat perubahan pada sel (degenerasi makula).

Dalam hal ini, makula berfungsi untuk membuat pandangan menjadi tajam, berwarna, dan detail.

Jika seseorang mengalami degenerasi makula, hal ini bisa menimbulkan hilangnya penglihatan di bagian tengah (central vision loss).

Sebuah riset menunjukkan, setiap kenaikan -01,00 D, risiko terkena myopic maculopathy meningkat sebesar 67 persen.

Mengatasi Mata Minus Tinggi
Sebenarnya, terapi ini tidak terbatas untuk pemilik ukuran minus mata yang tinggi. Terapi mata hendaknya dilakukan dari yang minim resiko terlebih dahulu seperti konsumsi Bilberry Adawiyah 99.

Jika anda melakukan tes mata dan mendapatkan ukuran minus mata dengan angka dioptri mulai dari -0,5 D ke atas, maka anda bisa mendapatkan terapi untuk mata minus tinggi.

Biasanya, ada tiga jenis terapi untuk ukuran minus pada mata, yaitu:

Lensa Korektif
Dalam hal ini, fungsi lensa korektif bekerja dengan cara membuat lensa yang cekung, yang berlawanan dengan kelengkungan kornea atau panjangnya mata.

Hal ini membantu mengarahkan cahaya sehingga tepat masuk ke retina.

Lensa korektif biasanya ditemukan dalam bentuk kacamata atau lensa kontak.

Lensa korektif ini menggunakan ukuran minus mata yang telah didapatkan setelah tes menggunakan phoropter dan grafik Snellen.

  • Efek Samping Lensa Korektif
  • Risiko Katarak
  • Minus kembali lagi
  • Infeksi mata

Operasi Refraksi

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved