Muntah Darah Saat Hamil! Apa Efek pada Janin dan Persalinan?

TRIBUNJABAR.ID, Apa itu muntah darah? Muntah darah saat hamil bisa diakibatkan beberapa hal. Kondisi ini harus segera ditangani karena dapat membahayakan kondisi moms dan janin.

Maka dari itu, moms perlu mengetahui berbagai penyebab muntah darah saat hamil supaya dapat melakukan penanganan dan moms terhindar dari risiko komplikasi kehamilan.

Normalkah muntah darah saat hamil?
Dalam istilah medis, kondisi muntah darah saat hamil dikenal dengan nama latin hematemesis.

Umumnya, darah yang dimuntahkan terlihat berwarna kehitaman atau coklat gelap, nampak seperti kopi bubuk.

Muntah darah saat hamil sering dialami saat trimester pertama kehamilan. Walaupun begitu, hal ini justru bukanlah hal normal.

Morning sickness atau mual muntah yang parah bisa merobek lapisan esofagus sehingga memicu perdarahan. 

Tidak hanya karena tekanan saat muntah, hal ini juga dapat terjadi akibat penyakit atau infeksi di saluran pencernaan bagian atas. 

Penyakit ibu hamil yang menyerang saluran pencernaan bagian atas seperti gastritis, luka di kerongkongan (ruptur esofagus), atau hipertensi.

Berikut ini merupakan kondisi muntah darah saat hamil yang membuat Moms harus ke dokter:

• Sesak napas
• Pusing saat bangun dari duduk
• Pandangan mata kabur atau tidak jelas
• Merasa linglung
• Kelelahan
• Kram perut
• Sakit kepala parah
• Perdarahan atau flek dari vagina, dan
• Kulit pucat dan dingin

Meski sering terjadi pada masa kehamilan, Moms tetap perlu waspada karena ini bukan kondisi normal. Segera hubungi dokter bila mengalami kondisi ini, ya!

Untuk mengatasinya, moms harus usahakan perbanyak asupan nutrisi harian. Kini sudah hadir inovasi praktis yang aman moms konsumsi selama masa kehamilan yaitu Zaitun Moramil.

Zaitun Moramil merupakan suplemen yang kaya akan kandungan nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil seperti vitamin C, Vitamin K, Vitamin E, Phenolic, dan Omega 3.

Penyebab muntah darah saat hamil yang perlu diwaspadai
1. Iritasi atau robekan pada kerongkongan
Warna darah dari muntahan dapat berbeda tergantung dari penyebabnya. Warna merah segar adalah ciri adanya luka pada kerongkongan atau esofagus.

Darah yang keluar sendiri ataupun bersama makanan dalam muntahan biasanya akibat lapisan kerongkongan yang robek. 

2. Penyakit Tukak lambung
Penyakit tukak lambung saat hamil adalah kondisi yang jarang terjadi saat masa kehamilan.

Kondisi ini umumnya dipicu oleh berbagai faktor, seperti merokok, stres, konsumsi alkohol, serta riwayat tukak lambung sebelum kehamilan.

Tukak lambung mempunyai gejala yang hampir mirip dengan GERD dan hiperemesis gravidarum, seperti mual, muntah, dan mulas sehingga akan susah untuk dibedakan.

Jika kondisi ini tidak ditangani, maka mungkin saja terjadi perdarahan internal.

Hal ini membuat tubuh kehilangan darah secara banyak dan memicu anemia serta membutuhkan penangan medis segera.

3. Robekan pada saluran pencernaan
Muntah menimbulkan tekanan pada dada, kerongkongan, dan juga perut. Meningkatnya tekanan secara tiba-tiba ini dapat membuat saluran usus menjadi pecah.

hal ini bisa mengakibatkan moms mengalami muntah yang menimbulkan peradangan dada.

Moms mungkin akan merasakan nyeri dada, berkeringat, serta sesak napas jika saluran pencernaan robek.

4. Pecah varises kerongkongan (varises esofagus)
Varises pada kerongkongan terjadi disaat pembuluh darah di kerongkongan atau esofagus melebar.

Kondisi ini terjadi akibat aliran darah menuju hati terhalang oleh jaringan parut sehingga menimbulkan peningkatan tekanan di dalam pembuluh darah di area hati.

Pembuluh darah tersebut akan menjadi rapuh dan mudah pecah. Jika varises di kerongkongan moms tersebut pecah

Sehingga menyebabkan muntah darah dalam jumlah banyak sehingga membahayakan kondisi Moms saat hamil.

5. Penyakit asam lambung
Muntah darah saat hamil bisa disebabkan oleh penyakit asam lambung atau GERD. Perubahan hormon saat hamil akan melemahkan otot kerongkongan bagian bawah.

Otot kerongkongan seharusnya berkontraksi dan menutup saluran di antara kerongkongan dan lambung setelah makanan turun ke lambung.

Melemahnya otot ini mengakibatkan kerongkongan tetap terbuka, sehingga asam lambung menjadi naik kembali ke kerongkongan.

Gejala penyakit asam lambung yaitu nyeri pada ulu hati atau perih di dada. Dalam kasus tertentu, GERD juga dapat menjadi penyebab  muntah darah.

6. Penyakit Radang lambung (gastritis)
Peradangan dinding lambung atau gastritis pada masa kehamilan juga bisa mengakibatkan muntah darah.

Gastritis diakibatkan oleh kebiasaan merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol, serta efek samping obat-obatan, seperti obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS).

7. Penyakit GERD
GERD atau Gastroesophageal Reflux Disease merupakan kondisi dimana asam lambung naik ke kerongkongan.

GERD merupakan salah satu penyebab Moms mengalami muntah darah saat hamil.

Kondisi tersebut bisa menimbulkan peradangan di bagian kerongkongan yang bisa mengalami perdarahan.

8. Kelainan sindrom Mallory-Weiss
Sindrom Mallory-Weiss merupakan kondisi perdarahan pada kerongkongan akibat luka pada dinding kerongkongan. Sindrom ini umumnya disebabkan oleh muntah yang berlebihan.

Maka dari itu, muntah berlebihan yang terjadi sepanjang hari saat Moms hamil dapat menimbulkan luka pada dinding kerongkongan sehingga menyebabkan keluhan muntah darah.

9. Penggunaan obat-obatan tertentu
Efek samping dari konsumsi obat pereda nyeri, seperti Momsprofen, aspirin, atau naproxen dapat menyebabkan luka pada kerongkongan atau lambung dapat. 

Obat-obatan tersebut memicu iritasi di area saluran pencernaan, terutama bagian lambung.

10. Kondisi Gingivitis Kehamilan
Kebanyakan Moms mengabaikan kebersihan gigi. sehingga akan mengalami penumpukan plak pada gigi dan jaringan lunak disekitarnya atau gingiva.

Hal tersebut dapat menyebabkan radang gingiva atau gingivitis. Kondisi ini membuat Moms mudah mengalami gusi bengkak dan gusi berdarah dan menimbulkan bercak darah saat muntah.

11. Morning sickness yang parah
Muntah darah saat hamil juga dapat disebabkan oleh morning sickness atau rasa mual dan muntah yang semakin parah dan berkepanjangan.

Muntah yang terjadi secara terus-menerus bisa menimbulkan luka di lapisan kerongkongan, sehingga menyebabkan perdarahan.

Untuk mengurangi morning sickness ini, Moms bisa coba mengonsumsi Zaitun Moramil, lho.

Karena, salah satu khasiat dari Zaitun Moramil yaitu bisa mengurangi morning sickness pada ibu hamil.

Cara mengatasi muntah darah saat hamil
Berikut ini adalah cara yang bisa moms lakukan untuk mengatasi dan mencegah muntah darah saat hamil:

• Istirahat yang cukup
• Hindari makanan dan minuman yang memicu mual
• Makan biskuit atau roti kering setelah muntah untuk mengembalikan energi
• Makan dengan porsi kecil tetapi sering
• Minum air putih yang cukup untuk menghindari dehidrasi
• Konsumsi air jahe untuk meredakan mual dan muntah
• Perhatikan kesehatan gigi dan mulut dengan rutin sikat gigi

Tips Menjaga Kandungan agar lahiran lancar dan bayi lahir selamat

Terangkan selain Moms waspada kondisi muntah darah saat hamil, sebaiknya Mom lakukan persiapan kelahiran dari trimester 1.

1. Olahraga ringan ibu hamil
Supaya kondisi tubuh moms tetap sehat menjelang kehamilan, moms harus rutin berolahraga. Olahraga yang aman dilakukan selama kehamilan yaitu berjalan kaki, berenang, atau yoga.

2. Mengelola stress dengan baik
Moms perlu mengelola stress dengan baik menjelang masa persalinan. Pada tingkat yang parah, hal ini malah bisa mengganggu jalannya proses persalinan. 

3. Hindari pantangan selama hamil
Pantangan ini bisa berupa makanan atau kebiasaan tertentu yang bisa berdampak buruk bagi kesehatan ibu hamil dan janin. Hindari pantangan selama hamil seperti merokok dan minum alkohol.

4. Makan makanan bergizi 
Selain rutin berolahraga, moms juga perlu menjaga asupan nutrisi agar persalinan berjalan lancar.

Pilih asupan makanan yang sehat dan rendah lemak, seperti sayuran, buah-buahan, atau biskuit.

5. Konsumsi Suplemen Pelancar Persalinan
Untuk mempersiapkan persalinan yang lancar moms bisa mengkonsumsi suplemen pelancar persalinan yaitu Zaitun Moramil.

Zaitun Moramil terbuat dari extra virgin olive oil dan dijaga kualitas nutrisinya. Sebab, melalui press single processing machine (teknik perasan pertama).

Setiap kapsul Zaitun Moramil mengandung senyawa bioaktif (antioksidan) seperti omega 3, phenolic, vitamin B, C, K, E yang sangat baik untuk ibu hamil.

Moms juga bisa konsultasi dengan konselor secara gratis lho. Untuk konsultasi dan pemesanan produk bisa Klik di sini Moms.