Kisah Amel Bocah Majalengka

Rumah Amel, Bocah SD yang Urus Adik dan Kakek di Majalengka Diratakan, Akan Dibuatkan yang Layak

Kehidupan Amel Amelia Putri (13), bocah asal Desa Kalapadua, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka kini mulai membaik.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNCIREBON.COM/EKI YULIANTO
Rumah Amel Amelia Putri (13), di Desa Kalapadua, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka kini mulai diperbaiki, Rabu (21/6/2023), setelah viral lantaran rumahnya yang hanya terbuat dari bahan kayu dan terpaksa urus kakek dan adiknya. 

Seperti diketahui, perjuangan Amel Amelia Putri (13), bocah SD di Desa Kalapadua, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka diteladani dan bikin haru semua kalangan.

Hal itu juga membuat pejabat dari Bupati Majalengka hingga Wakil Gubernur Jabar mendatangi rumah Amel untuk melihat kondisi sebenarnya kehidupan bocah 13 tahun itu belum lama ini.

Jika diusia sebayanya menghabiskan waktu untuk bermain, Amel harus mengurus adik dan kakeknya seorang diri.

Hal itu juga dikarenakan, ayah Amel sibuk bekerja berdagang di Bekasi, Jawa Barat.

Di sisi lain, ibunya sudah empat tahun pisah dengan Amel, karena menetap di Pekanbaru.

Permasalahan keluarga orangtuanya menjadi faktor ayah dan ibunya memilih jalannya masing-masing dan kini Amel harus menerima kenyataan pahit itu.

Baca juga: Wagub Uu Jamin Pendidikan Amel Bocah SD Urus Adik dan Kakek di Majalengka, Ajak Lanjut di Ponpesnya

Amel menceritakan perjuangan kesehariannya untuk mengurusi adik dan kakeknya yang tengah jatuh sakit.

Diketahui, kakeknya bernama Alyamin (70) mengalami penyakit stroke yang sudah dialaminya dua tahun terakhir.

Kata Amel, kegiatan yang setiap hari dilakukannya untuk mengurusi sang kakek, yakni sering menuntunnya jika hendak beraktivitas.

Termasuk, ketika kakeknya hendak menuju ke kamar mandi yang berada di depan rumahnya.

Selain itu, Amel juga sering melakukan pekerjaan rumah, seperti mencuci baju sang kakek, memasak seadanya untuk adiknya dan tak jarang juga memijit kakeknya jika diminta.

"Ya merawat kakek dengan cara membantu pekerjaan rumah, ya memasak untuk kakek juga, kalau kakek mau dipijitin ya Amel pijitin gitu."

Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinsos Majalengka, Mumu Hermawan memberikan bantuan gerobak sesuai janji Bupati kepada ayahanda Amel, bocah SD yang urus kakek dan adiknya dari Desa Kalapadua, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka, Selasa (13/6/2023).
Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinsos Majalengka, Mumu Hermawan memberikan bantuan gerobak sesuai janji Bupati kepada ayahanda Amel, bocah SD yang urus kakek dan adiknya dari Desa Kalapadua, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka, Selasa (13/6/2023). (TRIBUNCIREBON.COM/EKI YULIANTO)

"Ya gitu (nuntun ke kamar mandi), sama dibantu sama tetangga-tetangga juga," ujar Amel, Sabtu (3/6/2023).

Karena sering membantu pekerjaan rumah untuk mengurusi adik dan kakeknya, tak jarang waktu bermain Amel juga terkikis.

Kendati demikian, ia mengaku ikhlas dengan kondisi yang dihadapinya saat ini.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved