Ini Alasan Didin Supriadin Mundur dari Bancaleg dan Wakil Ketua Demokrat Jabar

Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Jabar, Didin Supriadin, merasa sakit hati dengan perlakuan partainya.

|
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Giri

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Jabar, Didin Supriadin, merasa sakit hati dengan perlakuan partainya.

Atas hal itu, dia memutuskan mengundurkan diri dari pencalonan sebagai bakal calon legislatif (bancaleg) dan anggota partai. 

Surat pengunduran diri Didin pun tersebar di aplikasi percakapan WhatsApp, Senin (8/5/2023).

Dalam surat tersebut terdapat tanda tangan Dindin di atas materai. 

Selain itu, kronologis pengunduran diri Didin pun turut tersebar.

Dalam kronologis tersebut, Didin menuliskan jika pada 16 Juni 2022, DPD Demokrat Jabar memberikan Surat Tugas No.007ST/DPD.PD/VI/2022.

Isinya, tugas kepada Didin untuk menjadi LO partai dengan KPUD.

Baca juga: Pemilu 2024: Didin Supriadin Mundur sebagai Bancaleg Partai Demokrat

"Alhamdulillah semua tugas dapat berjalan lancar dan saya laksanakan dengan sebaik-baiknya," tulis Didin dalam surat yang dilihat Tribun pada Senin.

Didin pun mengaku sempat diminta bantuan untuk rapat bersama DPD Demokrat Jabar membantu tugas-tugas Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu). 

"Ketika penjaringan dan pendaftaran caleg provinsi dimulai, para bacaleg diminta kontribusi sebesar Rp 32.500.000," katanya.

Bappiluda Demokrat Jabar, kata dia, kemudian melakukan fit and profer test serta wawancara sebanyak dua kali.

Pertama, dilakukan oleh internal pengurus yang ada di bappiluda. Kedua, dilakukan dengan melibatkan unsur ketua, sekretaris, bendahara, BPOKK, dan Bappiluda Jabar.

"Ketika itu, Rabu 12 April 2023 di Kantor DPD Demokrat Jabar, semua bacaleg diminta mengisi formulir pernyataan dengan salah satu poinnya yaitu mengisi kesiapan tambahan untuk dana saksi partai, saat itu saya mengisi kesanggupannya yang saya isi sebesar Rp 100 juta," ucapnya. 

Baca juga: Ketua DPC Demokrat Purwakarta Bantah Ratusan Kader yang Mengundurkan Diri, Sebut Hanya 8 Orang

Pas Selasa 2 Mei 2023, Didin mengaku dihubungi bendahara partai dan mengirim nomor rekening. Saat itu Didin diminta lagi untuk memberikan kontribusi untuk dana saksi. 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved