Mudik Lebaran 2023

Meski Arus Mudik di Nagreg Mulai Longgar, Polresta Bandung Tetap Antisipasi dengan CB Berikut Ini

Arus lalu lintas yang didominasi kendaraan pemudik sempat padat hingga mengakibatkan antrean kendaraan di Nagreg Kabupaten Bandung pada H-2 Lebaran,

Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/LUTFI AHMAD MAULUDIN
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, arus lalu lintas yang didominasi kendaraan pemudik sempat padat hingga mengakibatkan antrean kendaraan di Nagreg, Kabupaten Bandung pada H-2 Lebaran, Kamis (20/4/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Arus lalu lintas yang didominasi kendaraan pemudik sempat padat hingga mengakibatkan antrean kendaraan di Nagreg Kabupaten Bandung pada H-2 Lebaran, Kamis (20/4/2023).

Walau demikian, jumlah kendaraan yang melintas di Nagreg menuju timur, hari ini lebih sedikit, jika dibandingkan kemarin.

Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, menjelaskan, data yang masuk hari ini, sampai dengan pukul 15.00 WIB, kendaraan yang masuk melewati Nagreg sudah 81 ribu.

"Memang ini kita lihat sedikit lebih longgar dibandingkan kemarin," kata Kusworo.

Kusworo menjelaskan, mungkin pada 18 April kemarin adalah hari terakhir masyarakat bekerja, lalu mereka berangkat tengah malam setelah salat tarawih.

"Sehingga jam 3 pagi tanggal 19 April itu sudah padat tapi lancar," kata Kusworo.

Baca juga: Polisi Ingatkan Pemudik untuk Waspada Dua Titik Ruas Jalan Ini Saat Melintasi Wilayah Cianjur

Kusworo mengungkapkam, saat itu roda berputar, antreannya berjalan, namun hari ini terlihat lebih longgar dibandingkan dengan kemarin.

"Pada jam 12 siang kemarin itu angka kendaraan yang melitas Nagreg, sudah sampai 80 ribu, hari ini pada pukul 15.00 baru tembus angka 81.000," tuturnya.

Tapi kata Kusworo, tak tahu nanti malam bagaimana kondisinya, pihaknya tetap berupaya maksimal mengantisipasi segala yang terjadi.

"Personel di Cagak Nagreg, siap melakukan persiapan CB atau cara bertindak seperti one way, alih arus, contra flow dsb," katanya.

Sampai dengan pukul 17.30 WIB, kata Kusworo, menjelang Magrib kondisi di Cikaledong, Nagreg ini lancar, kecepatan kendaraan yang melaju bisa 10 km per jam.

Kusworo memaparkan, dari mulai tanggal 15 April sampai dengan 19 April, bisa dibilang bahwa puncak tertinggi arus mudik pada saat itu, tanggal 19 April.

"Namun hari ini kan belum selesai, masih terus berjalan sampai dengan hari H Lebaran. Belum bisa menyatakan kalau sudah terjadi puncak arus mudik, tapi dari tanggal 15 sampai 19 kita bisa bilang arus puncaknya di tanggal 19," ucap Kusworo. (*)

Silakan baca berita Tribunjabar.id terbaru di GoogleNews

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved