Berbuka Puasa Sering dengan Makanan Manis, Benarkah Bisa Membuat Karang Gigi Bertambah? Ini Faktanya

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Berbuka puasa dengan makanan manis menjadi santapan utama yang dilakukan setelah minum air mineral.

Namun sebaiknya jangan berlebihan jika makan makanan manis karena bisa menambah karang gigi.

Karang gigi merupakan masalah kesehatan gigi dan mulut yang jika didiamkan tanpa penanganan, bisa memicu kondisi yang lebih parah.

Dokter gigi RS Mayapada, drg. Ratih Puspasari mengatakan karang gigi adalah sisa-sisa makanan yang tidak terbersihkan pada permukaan gigi.

"Karang gigi bisa muncul karena pada awal munculnya ini ada aktivitas bakteri di dalam mulut dan akan menemukan lapisan tipis yang disebut plak," kata drg Ratih dalam program Tribun Health, Sabtu (8/4/2023).

Baca juga: Gigi Ngilu Saat Berbuka Puasa Minum Es, Kenapa Ya? Begini Kata Dokter Gigi Cantik Ratih Puspasari

drg Ratih mengatakan plak ini kalau masih tidak bisa dibersihkan dengan baik akan berkembang jadi karang gigi atau calculus.

"Sisa makanan ini akan mengeras lalu membentuk karang gigi," ujarnya.

Ketika makan makanan manis, drg Ratih mengatakan sangat bisa menyebabkan munculnya karang gigi.

Apalagi manisnya ini berbentuk lengket seperti permen dan caramel yang cenderung sulit untuk dibersihkan.

Oleh karena itu sebaiknya batasi konsumsi makanan yang terlalu manis agar terhindar dari pembentukan karang gigi.

Sebab, mengonsumsi jenis makanan yang mengandung gula dan tepung atau karbohidrat bisa menyebabkan bakteri di mulut berkembang lebih cepat.

Bakteri tersebut kemudian akan melepaskan asam yang bisa merusak gigi dan menjadi penyebab karang gigi terbentuk.

Baca juga: Ingin Periksa Gigi Saat Bulan Puasa? Ini Waktu yang Disarankan

Untuk mengatasinya adalah memastikan jika Anda sudah membersihkan gigi dengan baik dan benar. (*)

Silakan baca berita Tribunjabar.id lainnya di GoogleNews