Gempa 4 SR di Cianjur Hari Ini Masih Karena Aktivitas Patahan Cugenang Penyebab Gempa Cianjur 2022

Rudi mengatakan, petugas BMKG yang masih melakukan penelitian di titik Patahan Cugenang tersebut untuk memastikan jenisnya

Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Ravianto
Twitter/BMKG
Gempa 4,0 Magnitudo mengguncang Cianjur, Jawa Barat, Rabu (29/3/2023) terasa hingga Kota Bogor, para karyawan sempat panik 

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur menyebutkan gempa bumi Skala Magnitudo 4.0 pada Rabu (29/3/2023) merupakan aktivitas Patahan Cugenang.

Patahan Cugenang ini merupakan penyebab gempa Cianjur, 21 November 2022 silam.

Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur Rudi Wibowo mengatakan, berdasarkan informasi yang diperoleh dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa bumi magnitudo 4.0 tersebut masih dianggap normal.

"Informasi dari BMKG itu masih Patahan Cugenang, pasca terjadinya gempa bumi November 2022 lalu dan masih terjadinya beberapa reaksi tersebut masih dianggap normal," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (30/3/2023).

Selain itu lanjut dia, gempa bumi susulan masih memungkinkan dapat terjadi wilayah Cianjur. Namun pihaknyam meminta masyarakat untuk tidak khawatir tapi agar waspada karena gempa bumi tidak bisa diprediksi.

"Hingga saat ini petugas BMKG masih melakukan penelitian disekitaran zona Patahan Cugenang hingga Juli nanti. Penelitian tersebut dilakukan untuk menentukan titik zona merah," katanya.

Rudi mengatakan, petugas BMKG yang masih melakukan penelitian di titik Patahan Cugenang tersebut untuk memastikan jenis aktivitas Patahan Cugenang.

"Jadi penelitian tersebetu dilakukan untuk mengetahui apakah tabrakan Patahan Cugenang tersebut meluas, menumpang, kedalam atau keluar," katanya.

Pihaknya menambahkan, dalam mengantisipasi terjadi kerusakan lebih parah saat ini pemerintah terus melakukan percepatan membangun rumah tahan gempa. Selain itu dia meminta agar masyarakat tidak tinggal di zona merah yang sudah ditentukan pemerintah.

"Kita minta agar masyarakat tidak menempati rumah yang berada di zona merah, karena itu merupakan titik Patahan Cugenang sehingga berbahaya apabila tinggal di lokasi tersebut," katanya.(Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur Fauzi Noviandi.)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved