Bagus Dikonsumsi Saat Berbuka, Buah Kurma Bisa Bantu Kembalikan Karbohidrat yang Hilang Saat Puasa

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pada saat bulan Ramadhan, buah kurma bisa dengan mudah ditemui. Buah kurma atau Phoenix dactylifera merupakan buah yang biasa dikonsumsi saat bulan puasa.

Mengkonsumsi buah kurma saat berbuka puasa dianjurkan karena kandungan dalam buah kurma dapat mengembalikan energi dan mengganti elektrolit yang hilang selama berpuasa.

Dalam buah kurma mengandung potassium atau kalium yang dapat  mengontrol detak jantung, fungsi otak, mengurangi rasa lelah setelah beraktivitas.

Selain itu, buah kurma juga merupakan sumber energi instan karena terdapat gula yang tinggi berupa fruktosa dan glukosa.

Baca juga: Konsumsi Susu dan Kurma Bantu Jaga Stamina, Ini Tips Lain Agar Tetap Fit Selama Perjalanan Mudik

Sekretaris Jendral Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Dr. Ulul Albab Sp.OG mengatakan, dari sisi medis secara umum, khasiat buah kurma sangat baik untuk kesehatan karena kaya akan nutrisi, dan dapat melancarkan pencernaan sehingga baik untuk dikonsumsi pada saat menjalani puasa.

“Buah kurma memang memiliki banyak khasiat bagi tubuh salah satunya sebagai nutrisi pelengkap saat berpuasa, kandungan yang dimiliki buah kurma dapat menambah energi dan stamina ketika dimakan saat sahur," katanya pada acara Program Edukasi Kesehatan “Masjid Sehat, Jamaah Kuat” yang digelar Susu Steril Tujuh Kurma berkolaborasi dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan didukung oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) di 777 masjid di seluruh Indonesia secara virtual, Rabu (22/3/2023).

Menurutnya, kurma juga memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi sehingga apabila dikonsumsi saat berbuka dapat membantu mengembalikan karbohidrat yang hilang saat berpuasa.

Pada kesempatan yang sama, Brand Manager Susu Steril Tujuh Kurma, Kitto Kristanto mengatakan, Program Edukasi Kesehatan “Masjid Sehat, Jamaah Kuat” dilaksanakan untuk mendukung komitmen DMI dalam membangun lingkungan masjid yang sehat dan jamaah yang kuat, sehingga akan lebih banyak jamaah yang dapat mengunjungi masjid.

Baca juga: Jangan Sampai Menyesal, Sempatkan Berbagi Walaupun Sebutir Kurma

Program ini juga akan mencakup pemeriksaan dan edukasi kesehatan bagi jamaah di masjid.

Indonesia kini sudah memasuki era endemi, namun masyarakat harus tetap memperhatikan kesehatan tubuh terutama bagi umat muslim yang akan segera memasuki bulan suci Ramadan.

Pada momentum Ramadan kali ini, melalui program edukasi kesehatan “Masjid Sehat, jamaah Kuat” mengajak jamaah masjid yang berada di bawah naungan DMI untuk lebih memahami mengenai kesehatan yang dapat diperoleh dari buah kurma.

Buah kurma diyakini memiliki khasiat yang sangat baik bagi kesehatan sejak dahulu kala.

Susu Steril Tujuh Kurma sebagai susu steril pertama yang menggunakan buah kurma asli berupaya untuk menjadi pilihan yang tepat bagi masyarakat dalam menjaga daya tahan tubuh, terutama ketika berpuasa saat daya tahan tubuh mulai menurun.

"Pogram ini merupakan bentuk komitmen untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. Kami percaya bahwa kesehatan jamaah adalah fondasi yang kuat dalam membangun masjid yang sehat, oleh karenanya dalam program ini kami akan melaksanakan serangkaian edukasi kesehatan sekaligus memperkenalkan double khasiat susu steril tujuh kurma yang didapatkan dari kebaikan susu steril dan buah kurma," kata Kitto.

Baca juga: Bagus untuknKulit, Bisa Cegah Penuaan Dini, Berikut Manfaat Lain Buah Kurma

Selain program edukasi kesehatan “Masjid Sehat, Jamaah Kuat” akan digelar Kajian Islam Itu Indah (KAIDAH) yang akan dilaksanakan di beberapa kota.