PKL di Kawasan Tegallega Kota Bandung akan Secepatnya Ditata, Gunakan Pola Bongkar Pasang
Jumlah PKL yang tercatat Dinas Koperasi dan UKM Kota Bandung adalah 674 dengan perincian 217 PKL di wilayah timur dan 457 PKL di wilayah barat.
Penulis: Tiah SM | Editor: Hermawan Aksan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tiah SM
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan menata dan merapikan pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Tegallega.
"PKL yang berjualan di kawasan Tegallega akan menggunakan pola bongkar pasang atau knock down. Baik itu di area timur (Jalan Moh Toha) maupun barat (Jalan Otto Iskandar Dinata/Otista)," ujar Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna saat meninjau kawasan tersebut, Jumat (10/3/2023).
Ema mengatakan, ia sedang mempelajari regulasi yang ada.
"Di Tegallega ada perda tersendiri yang mengatur tentang konservasi. Saya sudah berkoordinasi dengan Pak Wali Kota, prinsipnya beliau setuju,” ujar Ema.
Baca juga: Disdagin Kota Bandung Pastikan Ketersedian Stok Barang Komoditas Pangan Aman Saat Ramadhan
Menurut Ema, ia juga sudah berkoordinasi dengan koordinator PKL Tegallega.
"Prinsip mereka setuju untuk didata dan tidak lagi berjualan di tempat yang bukan semestinya,” ujar Ema.
Nantinya, para PKL yang saat ini berjualan akan dipindahkan ke beberapa titik yang sudah disiapkan di sisi barat dan timur.
Jumlah PKL yang tercatat Dinas Koperasi dan UKM Kota Bandung adalah 674 dengan perincian 217 PKL di wilayah timur dan 457 PKL di wilayah barat.
Para PKL tersebut nantinya akan berjualan pada jam-jam tertentu.
Hal ini dikatakan Ema merupakan upaya penataan kota tanpa menghentikan kegiatan ekonomi yang berlangsung.
“Kalau di wilayah barat, mungkin di akhir pekan jumlahnya bisa lebih banyak. Oleh karena itu kita akan pikirkan pengaturannya,” katanya.
Ema berharap penataan PKL di kawasan Tegallega dapat segera diimplementasikan sehingga ruas-ruas jalan yang ada di sekitar kawasan tersebut terjaga keindahan dan estetikanya, serta tidak lagi menyebabkan kemacetan.
“Ruas-ruas jalan seperti Moh Toha atau Otista nantinya bisa dipergunakan seutuhnya untuk pengguna jalan,” ujar Ema.
Secara teknis, Ema menyebut Tim Satgasus PKL Kota Bandung akan berkoordinasi dan jika semua aspek sudah terpenuhi, penataan akan segera dilakukan. (*)
'Kami Tim Bagus!' Striker Persib Andrew Jung Siap Guncang Grup G ACL 2 Usai Hajar Bangkok United |
![]() |
---|
Angkot Naik Kelas! Feeder Metro Jabar Trans Meluncur di Bandung, Gratis Sampai 8 Oktober |
![]() |
---|
Kirmir Sungai Cikapundung di Regol Bandung Ambrol, Warga Khawatir Rumahnya Terancam Ambruk |
![]() |
---|
Rute Angkot Feeder Metro Jabar Trans di Kota Bandung, Gratis sampai 8 Oktober 2025, Cek Caranya |
![]() |
---|
Angkot Feeder Mulai Beroperasi di Bandung, Layani Rute Simpang Kiaracondong-Pasar Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.