Masyarakat Subang Pemegang Kartu BPJS Terancam Tak Bisa Berobat ke Puskesmas, Ini Penyebabnya
Puluhan puskesmas di Subang terancam di putus kerjasamanya oleh pihak Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Giri
Tribun Jabar/ Irvan Maulana
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, Maxi. Dinkes Subang kekurangan anggaran untuk mereakreditasi semua puskesmas.
Maxi menambahkan, menurut aturan, puskesmas harus terakreditasi jika ingin kerja sama dengan BPJS Kesehatan.
"Kami berharap, di (APBD) perubahan anggaran nanti bisa diajukan untuk akreditasi 20 puskesmas agar bisa terus bekerja sama dengan BPJS. Sebab kalau tidak terakreditasi, kerja sama dengan BPJS akan dicabut. Tentunya ini akan merugikan masyarakat khususnya peserta BPJS tak bisa berobat pe Puskesmas terdekat," ujarny. (*)
Baca berita lainnya di GoogleNews
Rekomendasi untuk Anda
Baca Juga
Pemkab Subang dan KPK Berkolaborasi Ciptakan Kepastian Hukum Dalam Tata Kelola Investasi dan Lahan |
![]() |
---|
Subang Menyimpan Potensi Gempa Bumi, Ditemukan Sesar Lokal Baru, Warga Diminta Waspada |
![]() |
---|
Anggota Polsek Pamanukan Subang Jual Beras SPHP, Bahkan Diantar Sampai Pintu Rumah Pembeli |
![]() |
---|
VIRAL Pria Ngamuk di Puskesmas Tamanjaya Sukabumi, Minta Dedi Mulyadi Lakukan Sidak |
![]() |
---|
Pemkab Subang Tak Langsung Setuju Usulan Dedi soal Penghapusan Tunggakan PBB, Lakukan Langkah Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.