Pemotor Tertimpa Tanah Longsor di Jalur Geopark Sukabumi, Satu Sepeda Motor Masih Tertimbun

Tanah longsor menutup jalan jalur Geopark Ciletuh tepatnya di ruas Jalan Waluran-Malereng-Palangpang.

|
Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Giri
Dok. Binamarga
Material longsor menutup seluruh badan jalan raya jalur Geopark Ciletuh tepatnya di ruas jalan Waluran-Malereng-Palangpang KM BDG 209+00 di Tanjakan Cipeucang, Kampung Cipeucang, Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (15/2/2023) malam. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi, M Rizal Jalaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Tanah longsor menutup jalan jalur Geopark Ciletuh tepatnya di ruas Jalan Waluran-Malereng-Palangpang KM BDG 209+00 di Tanjakan Cipeucang, Kampung Cipeucang, Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Kepala Satuan Pelayanan Pemeliharaan Jalan dan Jembatan (KSPPJJ) Bina Marga UPTD 2 Provinsi Jawa Barat, Entis Sutisna, mengatakan, tanah longsor terjadi Rabu (15/2/2023) sekitar pukul 18.40 WIB.

Menurutnya, terdapat pengendara sepeda motor tertimpa longsor. Sepeda motornya masih tertimbun material longsor.

"Ada dua pengendara, motornya masih tertimbun, orangnya alhamdulillah selamat, luka-luka. Sekarang masih dirawat. Tadi dari pihak URC juga ikut membantu evakuasi korban. Alhamdulillah sekarang sudah diamankan, tidak ada korban jiwa," ujar Entis via telepon.

Dia mengatakan, pihaknya belum mendata nama korban yang tertimpa longsor itu.

Baca juga: Anggota Watimpres Habib Muhammad Luthfi Mengaku Malu Datang ke Tasikmalaya, Ini Penyebabnya

Menurutnya, dua orang itu berboncengan di satu sepeda motor. Mereka saat ini masih menjalani perawatan medis.

"Kami belum sempat nanya (identitas) karena tadi memang buru-buru. Kaget lah ada kejadian karena memang tadi buru-buru langsung evakuasi," ucapnya.

Entis menjelaskan, longsor menutup seluruh badan jalan raya sehingga jalan tidak bisa dilalui kendaraan.

Pihaknya saat ini masih melakukan upaya untuk evakuasi.

"Sementara jalan tertutup dengan longsoran. Imbauan bagi masyarakat yang melintas baik ke arah Ciwaru atau pun sebaliknya ke Tamanjaya, sementara tidak bisa dilewati," ucapnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved