Dua Anak di Bawah Umur di Sukabumi Hilang sejak Minggu, Polisi Lakukan Pendalaman

Dua anak perempuan yang merupakan adik dan kakak tersebut, pamit untuk main ke Kota Sukabumi pada, Minggu (5/2/2023) lalu, namun tak juga pulang

Istimewa
Polisi melakukan pendalaman terkait hilangnya dua anak di bawah umur saat bermain di Kota Sukabumi, Rabu (8/2/2023). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Polisi melakukan pendalaman terkait hilangnya dua anak di bawah umur saat bermain di Kota Sukabumi, Rabu (8/2/2023).

Pasca hilangnya dua anak bernama Rahma (13) kelas 1 SMP dan Fatma(11) kelas V SD, pada Minggu (5/2) kemarin orang tuanya pun sudah melapor ke Polsek Cireunghas, Polres Sukabumi Kota.

"Jam 18:00 kedua orang tua korban melaporkan anaknya sudah 2 jalan ketiga hari tidak pulang," ujar Kapolsek Cierunghas, Ipda Hendrayana, kepada Tribunjabar.id.

Hendra menuturkan, berdasarkan laporan orang tuanya, kedua anak tersebut meninggalkan rumah pada Minggu pukul 09.00 WIB.

"Itu tidak pamit ke orang tuanya. Ditunggu sampai pukul 21.00 WIB, tidak kunjung pulang," ucapnya.

Keluarga pun sebelumnya, kata Hendra, sudah berupaya mencarinya kepada saudaranya. Namun belum mendapatkan kabar.

Baca juga: Berita Orang Hilang, Adik dan Kakak di Sukabumi Hilang Dua Hari, Orang Tua Sudah Lapor Polisi

"Terkait laporan itu kita dalami melalui kawan terdekatnya dan saudaranya utuk menelusuri keberadaan kedua anak tersebut. Mudah-mudahan cepat ketemu," ungkapnya.

Sebelumnya, anak perempuan di bawah umur di asal Kampung Babakan, Desa Cipurut, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, dinyatakan hilang oleh keluarganya.

Dua anak perempuan yang merupakan adik dan kakak tersebut, pamit untuk main ke Kota Sukabumi pada, Minggu (5/2/2023) lalu.

Ayah kedua anak, Komarudin (43) mengatakan, selama 2 hari pihak keluarga sudah mencari kedua anaknya itu hingga ke Kota Sukabumi. Namun tidak juga ditemukan.

"Sempat nyari ke Lapang Merdeka, sampai jam 16:00 WIB nungguin tapi sepertinya sudah jauh. Nggak (pamit) ngomong, nggak tahu kemana, itu ada ramai-ramai tabligh akbar pasti ke sana da istilahnya mah ke Lapang Merdeka teh osok (sering) ke Lapdek pasti ke sana (tabhligh akbar)," ujarnya, Selasa (07/02/2023).

Komarudin menyatakan, terakhir melihat kedua putrinya pada Minggu lalu sekitar pukul 10:00 WIB, berpamitan pergi ke Lapang Merdeka.

"Berangkat dari rumah sekitar jam 10 pagi hari Minggu, sampai sekarang nanya kepada saudaranya pun belum ada kabar," tuturnya.

Pihak keluarga pun merasa cemas
Kemudian melaporkan kehilangan anaknya ke Polsek Cireunghas, Selasa malam (7/2/2023).

"Belum ada kabar, ini sedang laporan. Semoga cepat bisa ditemukan," harapnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved