Mahasiswa Unjuk Rasa di PN Bale Bandung Tuntut Adili Irfan Suryanegara, Lakukan Aksi Tutup Mata

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Puluhan mahasiswa yang mengatas namakan dari Aliansi Mahasiswa Jawa Barat, menggelar aksi unjuk rasa di PN Bale Bandung, Baleendah, Kabupaten Bandung, Selasa (24/1/2023).

Aksi mahasiswa tersebut menuntut hakim untuk mengadili terdakwa mantan Ketua DPRD Jawa Barat, Irfan Suryanegara dan istrinya Endang Kusumawaty, yang terjerat kasus dugaan penggelapan dan penipuan, dengan seadil-adilnya.

Beberapa mahasiswa, melakukan aksi tutup mata dengan membawa kertas hitam yang bertuliskan, "PN Bale Bandung harus tidak pandang bulu", "wakil rakyat tipu kerabat apa kabar dengan rakyat", "rakyat bantu rakyat karena pejabat tipu rakyat".

Baca juga: Pulang Ngajar, Ratusan Guru Honorer dan Tenaga Teknis Disdik Sumedang Unjuk Rasa

Jajaran kepolisian dan TNI berjaga, mengamankan jalannya aksi para mahasiswa tersebut. Bahkan Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, turun langsung memimpin pasukannya.

Menurut Kordinator Aksi, Muhammad Ari, aksi menutup mata sengaja dilakukan untuk menunjukan sikap PN Bale Bandung yang seakan menutup mata.

"Seakan menutup mata atas kasus yang ada, yang menjerat mantan ketua DPRD Jawa Barat, yakni Irfan Suryanegara," ujar Ari, di sela aksinya.

Ari mengatakan, meski terdakwa mantan Ketua DPRD Jabar, seharusnya dapat disikapi sebagaimana umumnya masyarakat biasa karena dia pun adalah masyarakat.

"Kami berharap hakim dapat bersikap seadil-adilnya karena pengadilan ini tempatnya orang atau rakyat berharap keadilan, sekarang kalau seandainya sikap PN Bale Bandung tak adil, artinya bagaimana mendapatkan keadilan di negara ini," kata Ari.

Jadi, kata Ari, aksi ini meneruskan aksi sebelumnya, melihat keadaan di PN Bale Bandung, banyak yang janggal dan ada sikap menutup mata dari pihak PN Bale Bandung.

"Seorang yang pernah menjabat sebagai wakil rakyat ini, sekan diperlakukan eksklusif, kami minta PN Bale Bandung bersikap seadil-adilnya," tuturnya.

Ia meminta apa yang menjadi kewajiban terdakwa, harus dilakukan sebagaimana mestinya. Menurutnya, seperti sebelumnya beberapa panggilan terdakwa banyak mangkir.

Baca juga: Mantan Ketua DPRD Jabar Irfan Suryanegara Mengaku Sering Terima Uang dari Stelly

"Hari ini kami ingin menyampaikan, agar agenda persidangan besok, bisa berjalan sebagaimana mestinya, sebagaimana seharusnya, di mana keadilan ditegakkan dengan seadil-adilnya," ujar dia.

Kemudian, kata Ari, Irfan Suryanegara ini dapat diberikan sanksi sebagaimana mestinya, sesuai dengan hukum yang berlaku di negara ini.

"Kami juga minta kerugian yang menjadi kerugian korban, dapat dikembalikan dengan seutuhnya," ucapnya.