Satu Keluarga di Bekasi Keracunan

Berniat Datangi Karyawannya yang Tak Masuk Kerja, Pencarian Pengusaha Bandung Ini Berakhir Duka

Bagi suami istri ini Wandi sudah seperti adik sendiri karena anaknya baik dan jujur.

Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: Ravianto
TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Polisi melakukan olah TKP di rumah kontrakan ditemukan satu keluarga diduga keracunan di Kelurahan Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi, Kamis (12/1/2023). Cerita Arif (36) dan Rince (39) pemilik konveksi asal Bandung yang kehilangan motor Scoopy tahun 2019 warna putih, berakhir sedih. 

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Cerita Arif (36) dan Rince (39) pemilik konveksi asal Bandung yang kehilangan motor Scoopy tahun 2019 warna putih, berakhir sedih.

Tiba di Cianjur, suami istri yang mencari motor ini malah mendapat kabar duka bahwa karyawannya yang bernama Wandi (15) tewas dan menjadi salah satu korban keracunan di Bantargebang, Kota Bekasi.

Semula Arif berniat mencari motor yang ia titipkan kepada Wandi.

Bagi suami istri ini Wandi sudah seperti adik sendiri karena anaknya baik dan jujur.

Selain mencari motor, mereka juga ingin bertemu Wandi karena sejak tanggal 30 Desember sudah izin tak masuk kerja.

Mereka juga mendapat kabar jika awal tahun Wandi akan masuk kembali bekerja namun tak kunjung masuk kerja.

Suasana pemakaman tiga korban keracunan, pemakaman dilakukan di Kampung Sudimampir, Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur
Suasana pemakaman tiga korban keracunan, pemakaman dilakukan di Kampung Sudimampir, Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur (ferri amiril/tribun jabar)

"Setelah menelepon temannya saya mendapat alamat di Cianjur ini, namun kini kami juga sangat bersedih karena Wandi sudah meninggal," kata Arif.

Arif mendapat kabar bahwa motor Scoopy yang semula dibawa Wandi kini hilang bersamaan dengan menghilangnya WWN ayah tiri Wandi.

"Jadi setelah ayah tirinya menghilang ada dua motor yang hilang yang semula dipakai Wandi dan Ridwan, yakni Scoopy dan Beat," kata Arif mengutip keterangan dari keluarga Wandi di Cianjur.

Baca juga: Jenazah Ibu dan 2 Anaknya yang Jadi Korban Keracunan Misterius Tiba di Cianjur, Suami Menghilang

Arif mengatakan ia sempat mengecek ke pabrik tempat kakaknya Wandi bekerja sebelum ke Cianjur.

Namun ia mendapat kabar bahwa Ridwan juga sudah keluar dari pabrik di Kopo Bandung sejak tanggal 6 Januari.

"Tambah sedih lagi karena selain Wandi, Ridwan dan ibunya juga ditemukan meninggal dunia keracunan," katanya.

Setelah mengetahui kejadian tersebut, ia berniat melaporkan kehilangan motor Scoopy berpelat nomor T 5386 RK yang semula dibawa Wandi dan kini hilang bersamaan dengan menghilangnya WWN ayah tiri Wandi.

"Saya juga yakin Wandi ini anaknya baik, tak mungkin tidak memberi kabar jika tak masuk kerja, makanya kami penasaran ada apa ternyata kabar duka yang kami terima," kata Arif.(ferri amiril/tribun jabar)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved