Tekan Kejahatan Jalanan, Kuasa Hukum korban Percobaan Begal di Berharap Tim Prabu Diaktifkan Lagi

Kasus kejahatan jalanan di Kota Bandung yang seringkali viral, melahirkan usulan untuk mengaktifkan kembali Tim Prabu Polrestabes Bandung.

Editor: Mega Nugraha
zoom-inlihat foto Tekan Kejahatan Jalanan, Kuasa Hukum korban Percobaan Begal di Berharap Tim Prabu Diaktifkan Lagi
istimewa
Agung La Tenritata, pengacara dan kuasa hukum remaja berinisial Rd (17) yang jadi korban percobaan begal di Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung pada 1 Januari 2023

Di Jalan Cikaso itu, RJ dikejar kembali oleh pelaku yang berusaha merampas motornya. Rekaman CCTV di Jalan cikaso juga terlihat motor RJ ditarik oleh pelaku yang hendak merampas.

Baca juga: Remaja 17 Tahun Dianiaya Begal di Jalan Cikaso Bandung Saat Tahun Baru, Tapi Motor Gagal Dirampas

"Setelah itu perkelahian terjadi. RJ selamat setelah dievakuasi warga. Motornya gagal dirampas karena anak saya melawan. Namun dompet berisi uang dirampas," ujar Reza.

Saat ini, Reza melaporkan kasus itu ke Mapolrestabes Bandung didampingi kuasa hukumnya, Agung La Tentritata.

"Kami berharap pelaku segera ditangkap. Kemarin setelah kejadian sempat laporan di polsek setempat cuma belum bisa diterima karena harus korban yang langsung laporan," kata Agung.

Hari ini, dia setelah mendapat kuasa dari orangtua Rj, mendampingi pelaporan kasus itu di Mapolrestabes Bandung.

"Banyak kasus serupa ini yang tak mau laporan karena takut dengan pelaku dan hal lainnya. Tapi dengan ada kejadian ini, saya mengajak semua korban untuk tidak takut untuk melapor," katanya.

Dari pemantauannya, Agung berharap Tim Prabu Polrestabes Bandung diaktifkan kembali untuk menjaga keamanan warga Kota Bandung.

Baca juga: Kota Bandung Rawan Kejahatan, Mahasiswa Sayangkan Tim Prabu Polrestabes sudah Dibubarkan

"Dengan ada Tim Prabu tiap malam, setidaknya warga Bandung merasa aman," katanya.

Meski Tim Prabu Tidak Ada, Fungsinya Tetap Berjalan

Tim Prabu Polrestabes Bandung sudah ditiadakan sejak kepemimpinan Kapolrestabes Kombes Pol Aswin Sipayung.

Tim Prabu pertama kali dibentuk pada tahun 2016 di masa kepemimpinan Kapolrestabes Bandung Angesta Romano Yoyol.

Pada saat itu, Prabu dibagi menjadi tiga tim untuk melakukan patroli di Kota Bandung.

Prabu kemudian resmi dibubarkan pada September 2021, tak lama setelah kepemimpinan Polrestabes Bandung berganti dari Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya ke Kombes Pol Aswin Sipayung.

Dikatakan Aswin, sebenarnya kinerja Prabu sangat baik, dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Namun, setelah dilakukan evaluasi, Prabu tidak memiliki dasar hukum.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved