Lelahnya Warga Surian Sumedang, Harus Lewati 15 Kilometer Jalan Rusak Setiap Hari
Warga Kecamatan Surian, Kabupaten Sumedang di perbatasan Sumedang dan Kabupaten Subang harus menikmati jalan rusak setiap hari.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Warga Kecamatan Surian, Kabupaten Sumedang di perbatasan Sumedang dan Kabupaten Subang harus menikmati jalan rusak setiap hari.
Camat Surian, Deni Nurdani Supandi mengatakan, selama kepemimpinan Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir dan Wakil Bupati Erwan Setiawan sudah ada sejumlah perbaikan jalan meski ruas yang diperbaiki pendek-pendek jaraknya.
Dari sisa perbaikan yang dilakukan, masih ada 15 kilometer jalan rusak di Surian. Jumlah itu dipotok 3 kilometer ruas jalan di Desa Surya Medal yang terendam bendungan Sadawarna.
Baca juga: Ruas Jalan Berlubang di Cirebon Bertambah Selama Musim Hujan, Banjir Bikin Jalan Rusak Makin Parah
"Ruas yang terendam 3 kilometer, diganti oleh BBWS Citarum dengan jalan lingkar sepanjang 11 kilometer," kata Deni kepada TribunJabar.id, Minggu (11/12/2022).
Dengan demikian, masih ada 12 kilometer jalan rusak yang harus diperbaiki Pemkab Sumedang di daerah paling utara kabupaten ini.
"Saat ini masih ada pengerjaan perbaikan, mudah-mudahan sisanya 12 kilometer pada tahun 2023, oleh Bupati dan Wakil Bupati yang memang konsentrasi di infrastruktur, diberikan atensi khusus," katanya.
Deni memerinci sejumlah ruas jalan yang sudah diperbaiki selama kepemimpinan Dony dan Erwan. Yakni, ruas Hariang-Wanajaya (1,8 kilometer), ruas Wanajaya-Cisumur (4 kilometer, masih dalam pengerjaan), adapula ruas Jingkang-Cisumur (1,3 kilometer).
"Berarti yang masih rusak itu ruas Soggom-Nanggerang dan Cisumur sampai ke alun-alun Kecamatan Surian," kata Deni.
Deni mengatakan, masyarakat melalui Kepala Desa masing-masing juga sering menyampaikan keinginan terhadap jalan yang bagus. Dan hal itu sudah sering dibicarakan dalam rapat-rapat di tingkat Kecamatan.
"Itu kan malah aspirasinya dari Kepala Desa. Kami juga bersepakat ingin memerbaiki alun-alun kecamatan dan mengadakan ruang terbuka hijau (RTH)," kata Deni.
Baca juga: Kerap Terjadi Kecelakaan di Kebonpedes Sukabumi, Polisi dan Petugas Gabungan Perbaiki Jalan Rusak