Gempa Bumi di Cianjur

Rekonstruksi Masjid Al Firdaus Cianjur Tunggu Kajian BMKG, Berada di Dekat Lempengan Cugenang

Rekonstruksi masjid Al Firdaus di Jalan Raya Nasional Cugenang, Kabupaten Cianjur, masih menunggu izin kajian BMKG dan BNPB

Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/FERRI AMIRIL MUKMININ
Warga melaksanakan salat Jumat di halaman Masjid Al Firdaus yang terdampak gempa di Jalan Raya Nasional Cugenang-Cipanas, Jumat (9/12/2022). 

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Ferri Amiril Mukminin

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Rekonstruksi Masjid Al Firdaus depan Dekranasda Provinsi Jabar di Jalan Raya Nasional Cugenang, Kabupaten Cianjur, yang akan dilakukan pihak swasta masih menunggu izin kajian dari BMKG dan BNPB.

Pasalnya lokasi Masjid Al Firdaus yang ikut retak terdampak gempa Cianjur berada di zona merah Patahan Cugenang.

Di belakang masjid juga sangat dekat dengan titik mustika longsor awal yang menimbun rumah-rumah di Kampung Cugenang, Desa Cijedil.

Namun jika beberapa hari ke depan izin kajian dari BMKG keluar, masjid tersebut akan berkonsep wisata rohani seperti masjid At Taawun Puncak Bogor.

Baca juga: Ini Curhatan Pimpinan Ponpes Darul Fallah kepada Presiden Jokowi, Masjid Ambruk Kena Gempa Cianjur

"Ada pihak swasta yang berinisiatif akan merekonstruksi masjid dua lantai Al Firdaus, ini kepedulian Artha Graha tapi ini masih menunggu kajian dari BMKG, kita kaji dulu beberapa hari ini, semoga kajian selesai," ujar Bupati Cianjur, Herman Suherman saat meninjau lokasi masjid Al Firdaus, Jumat (9/12/2022).

Herman mengatakan, masjid Al Firdaus masih berada dalam radius patahan Cugenang sehingga jarak dua ratus meter kanan dan kiri harus steril dari aktivitas.

"Kami masih menunggu kajian BMKG dan BNPB, semoga tak lama," ujarnya.

Senada dengan Bupati Cianjur, Pupu Fahrul Fauzi, perwakilan pengurus Artha Graha Peduli pusat mengatakan dalam beberapa hari ke depan, pihaknya masih menunggu konfirmasi BMKG dan BNPB karena tanah di belakang masjid masih labil.

"Kami tak mau sembarangan dan asal bangun, satu dua hari ke depan masih menunggu arahan," katanya.

Namun jika rekomendasi dan izin keluar, ia mengatakan pertama kawasan masjid akan dijadikan sebagai tujuan wisata religi.

Baca juga: Pemprov Jabar Salurkan Donasi ASN untuk Rumah dan Masjid bagi Korban dan Relawan Gempa Cianjur

"Konsepnya seperti masjid At Taawun Puncak Bogor, nanti akan ada pusat UMKM dan produk kearifan lokal Cianjur," katanya.

Saat ditanya jika rekomendasi dari BMKG dan BNPB tak keluar atau harus bergeser, pihaknya masih menunggu arahan dari Bupati Cianjur terkait permasalahan tersebut.

"Tujuan awal recovery masjid ini untuk meningkatkan perekonomian Cianjur, dengan seperti itu dampak ekonomis sangat tinggi, anggaran untuk recovery masjid masih tentatif tapi sekitar segitu," ujar Pupu saat ditanya rencana anggaran recovery yang akan dikeluarkan Artha Graha. (*)

Silakan baca berita Tribunjabar.id terbaru lainnya di GoogleNews

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved