Gempa Bumi di Cianjur
KPM Terdampak Gempa Cianjur Akan Jadi Prioritas Utama Penyaluran Bantuan Sosial Oleh PT Pos
PT Pos Indonesia memprioritaskan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Cianjur terdampak gempa mendapatkan penyaluran berbagai bantuan pemerintah
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Darajat Arianto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - PT Pos Indonesia memprioritaskan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Cianjur terdampak gempa bumi mendapatkan penyaluran berbagai bantuan pemerintah
Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT Pos Indonesia, Haris mengatakan, berdasarkan instruksi dari Kemensos agar memprioritaskan penyaluran berbagai bantuan sosial kepada KPM warga Cianjur terdampak bencana.
"Bantuan yang disalurkan saat ini yakni BLT BBM tahap kedua masing-masing sebesar Rp 150 ribu per bulan. Di bulan ini kita menyalurkan BLT BBM tahap kedua, Oktober dan November," ucapnya di Kantor Pos Cianjur, Selasa (29/11/2022).
BLT BBM tahapan kedua ini, kata dia, pemerintah menitipkan penyaluran bantuan sembako triwulan keempat, terhitung pada Oktober, hingga Desember.
"Masing-masing Rp 200 ribu atau total Rp 600 ribu. Ditambah juga PKH. Bantuan PKH itu beragam, mulai Rp 225 ribu hingga Rp 3 juta," katanya.
Baca juga: Stok Pakaian Numpuk, Korban Gempa Cianjur di Panahegan Butuh Obat, Makanan Bayi Hingga Alat Memasak
Ia mengungkapkan, Kabupaten Cianjur yang sedang dilanda bencana. PT Pos Indonesia menyiapkan tiga skema penyaluran. Pertama pembayaran langsung di kantor pos, kedua mendatangi langsung setiap komunitas yang dikumpulkan di satu titik, dan pembayaran langsung ke setiap masyarakat penerima.
"Ini sedang didata teman-teman saya di Kantor Pos Cianjur. Manakala ada kondisi akses jalan yang terputus, tim kami yang akan langsung, sehingga masyarakat yang terdampak gempa bisa terbantu dengan bantuan sosial ini, jadi kami jemput bola," katanya.
Selain itu pihaknya menambahkan, jumlah penerimaan BLT BBM diseluruh Indonesia tercatat sebanyak 20.650.000 KPM penerima bantuan sembako sebanyak 18,8 juta KPM, dan PKH sebanyak 10 juta KPM.
"Sampai sekarang terealisasi pembayarannya sudah disalurkan ke 13.766.000 KPM. Total nilai bantuan lebih kurang Rp 24 triliun. Hingga saat ini sudah direalisasikan sebesar Rp 16.319.670.425.000," katanya. (*)
Baca juga: Baru Saja Korban Gempa Cianjur Kembali Ditemukan, Kali Ini di Dekat Mushala di Desa Cijedil
Silakan baca berita Tribunjabar terbaru lainnya di GoogleNews