Sosok Basuki Hadimuljono Menteri PUPR, "Nyambi" Jadi Fotografer di KTT G20, Curi Perhatian Netizen

Basuki Hadimuljono merupakan anak dari seorang anggota TNI angkatan darat dan memiliki tujuh saudara.

Karena pekerjaan orang tuanya sebagai TNI, Basuki Hadimuljono kerap berpindah-pindah.

Ia menyelesaikan sekolah dasar di Palembang, sekolah menengah pertama di Papua, dan sekolah menengah atas di Surabaya.

Saat SMA, Basuki Hadimuljono dikenal aktif di frup musik sekolah dan bermain drum.

Tak heran dalam berbagai kesempatan di masa kini Basuki Hadimuljono kerap menunjukkan kemampuannya dalam bermain drum.

Basuki Hadimuljono menikah dengan Kartika Nurani dan memiliki tiga orang anak.

Baca juga: Menteri PUPR Pak Bas Trending Twitter, Ternyata Gara-gara Nyamar Jadi Fotografer di KTT G20 Bali

Ia meraih gelar sarjana dari Fakultas Teknik Universitas Gadjah mada pada 1979.

Kemudian Basuki Hadimuljono memulai karirnya di Kementerian Pekerjaan umum sebagai PNS.

Setelah itu Basuki Hadimuljono meraih gelar maskter dan doktor dari Universitas Negeri Colorado di Amerika Serikat.

Setelah menyelesaikan studinya, Basuki Hadimuljono kembali ke Indonesia dan melanjutkan pekerjaannya sebagai PNS.

Selama berada di Kementerian Pekerjaan Umum, Basuki Hadimuljono pernah menjabat sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian (2005 dan 2007), Inspektur Jenderal Kementerian (hingga 2013), dan Dirjen Perencanaan Tata Ruang.

Selama 30 pengabdiannya sebagai pegawai negeri, Basuki Hadimuljono ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo untuk menempati posisi Menteri PUPR pada 2014.

Selama bekerja di Kementerian Pekerjaan Umum, Basuki Hadimuljono telah tiga kali mendapatkan Satyalancana Karya Satya.

Basuki Hadimuljono juga pernah mendapatkan medali Satyalancana Pembangunan dan Satyalancana Wira Karya.

Kemudian Basuki Hadimuljono juga mendapatkan medali Satyalancana Kebaktian Sosial untuk pekerjaannya di Aceh setelah Tsunami.

Kemudian Basuki Hadimuljono juga pernah mendapatkan Bintang Bhayangkara Utama bersama enam menteri kabinet lainnya.

Pada 2020 Basuki Hadimuljono dianugerahi gelar doktor honoris causa dari ITB atas jasanya dalam infrastruktur bencana.