Yana Mulyana Resmikan Toko Koperasi Pegawai Kota Bandung, ASN Boleh Ambil Dulu Barang dari KPKB Mart

"ASN pas datang ke sini, ambil saja. Bayarnya nanti alias utang. Agar sirkulasinya dari kantong kanan ke kantong kiri"

Penulis: Tiah SM | Editor: Adityas Annas Azhari
Tribun Jabar/Tiah SM
Wali Kota Bandung meninjau KPKB Mart yang baru diresmikan di kawasan Balai Kota Bandung, Kamis (20/10/2022). 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Koperasi Pegawai Kota Bandung (KPKB) membuka KPKB Mart di kawasan Balai Kota Bandung, Kamis ( 20/10/2022).

Berdasarkan data KPKB, aset KPKB saat ini sudah mencapai Rp 86 miliar. Tiap bulan kredit ajuan yang biasanya Rp 2 miliar-Rp 2,5 miliar per bulan pun meningkat jadi Rp 3,5 miliar-Rp 4 miliar per bulan.

Menanggapi hal ini, Wali Kota Bandung, Yana Mulyana berharap, dengan adanya KPKB Mart bisa semakin meningkatkan keuntungan koperasi. "ASN pas datang ke sini, ambil saja. Bayarnya nanti alias utang. Agar sirkulasinya dari kantong kanan ke kantong kiri," ujar Yana.

Sebab, jika ajuan utang makin banyak, maka SHU pun akan kembali ke anggota koperasi. "Nanti KPKB-nya untung, kan balik lagi SHUnya ke teman-teman. Sehingga ekonominya bisa berputar," ujarnya.

Wali Kota Bandung meresmikan KPKB Mart di kawasan Balai Kota Bandung, Kamis (20/10/2022).
Wali Kota Bandung meresmikan KPKB Mart di kawasan Balai Kota Bandung, Kamis (20/10/2022). (dok Humas Kota Bandung)

Yana mengimbau agar KPKB memperluas jaringan untuk cari dan kolaborasi dengan sumber-sumber lain yang lebih murah. Dengan begitu, barang-barang dagangan di KPKB bisa dimanfaatkan dengan baik.

"Disiapkan komoditas yang memang dibutuhkan, tentu yang harganya lebih murah dari pasaran untuk meningkatkan daya beli," imbaunya.

Baca juga: Pelaku UMKM Diingatkan Jangan Terjerat Utang Fintech Berkedok Koperasi Simpan Pinjam

Ketua Pengurus KPKB Kota Bandung, Yayan Sunarya mengatakan, mini market ini ditempatkan di Balai Kota atas instruksi dari Wali Kota (Walkot) Bandung.

"Pendirian mini market sudah mendapatkan persetujuan dari walkot tentang sewa lahan pada bulan April. Untuk renovasi dilakukan pada bulan September disetujui sekda. Nomor induk usaha sudah resmi keluar pada 3 Oktober 2022," kata Yayan.

Baca juga: Penguasaan Ekonomi Timpang, Rektor Ikopin University Sebut Koperasi Bisa Menjadi Solusi

Ia menambahkan, dengan hadirnya KPKB Mart, bisa semakin mendekatkan KPKB untuk melayani kebutuhan sehari-hari para ASN.

"Terutama ASN di sekitar Balai Kota. Selain itu, tujuan utamanya meningkatkan pendapatan untuk menyejahterakan anggota," ucapnya.

Baca juga: Harus Ikuti Kemajuan Zaman, Dekopinwil Jabar Dorong Generasi Milenial Bantu Kembangkan Koperasi

Ia menyebutkan, sejak tahun 2020, Walkot Bandung sebelumnya (almarhum Oded M. Danial) memberikan ide kepada KPKB untuk meningkatkan SHU dengan menciptakan toko koperasi.

"Wujud dari peningkatan itu, telah di-launching program Kopertoku (Koperasi Tokoku). Lalu diimbau lewat surat edaran Walkot agar para ASN bisa memesan paket terutama belanja sembako tiap bulannya," katanya.

Baca juga: Waspada Akal Bulus Pinjol Ilegal, Pakai Nama Koperasi untuk Gaet Nasabah, Padahal hanya Kedok

Beberapa barang yang dijual di KPKB Mart antara lain, sembako, peralatan rumah tangga, cemilan, dan lainnya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved