Wagub Jabar: Inovasi Teknologi Tepat Guna Tingkatkan Produktivitas Pangan

Wagub Jabar mengatakan inovasi Teknologi Tepat Guna untuk tingkatkan produktivitas pangan

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Siti Fatimah
Eki Yulianto
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum dalam pembukaan Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara ke-XXIII di Hotel Aston, Kabupaten Cirebon, Rabu (19/10/2022). 

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Inovasi dan terobosan yang muncul dalam gelaran TTG Nusantara XIII tidak lain adalah bentuk keseriusan pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. 

Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum dalam pembukaan Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara ke-XXIII di Hotel Aston, Kabupaten Cirebon, Rabu (19/10/2022).

Menurut Uu, TTG sengaja digelar untuk memicu semangat para kepala desa, kepala daerah dan pihak-pihak lainnya untuk membuat inovasi khususnya untuk mengembang dan mengoptimalkan potensi desa.

Baca juga: Dorong Penerapan Teknologi Tepat Guna di Masyarakat, Cirebon Jadi Tuan Rumah Gelar TTG Ke-XXIII

"Karena sehebat apapun lompatan tekhnologi yang kita buat, persoalan pangan tidak bisa tergantikan, kalau tidak ada pangan kita akan terguncang, makanya terapan tekhnologi tepat guna ini salah satunya adalah untuk mendongkrak produktifitas dan efisiensi dalam hal pemenuhan kebutuhan pangan," ujarnya.

Menurut dia, persoalan pangan jika tidak dikelola dan tidak disiapkan secara baik akan menimbulkan guncangan di banyak sektor.

Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara ke-XXIII
Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara ke-XXIII (istimewa)

Tidak hanya perekonomian, tetapi stabilitas politik dan keamanan juga bisa terganggu jika tidak ada pangan.

"Saat ini pertanian tidak seperti dulu, tidak konvensional dan biasa saja."

"Tapi terapan tekhnologi melalui inovasi harus dilakukan untuk memaksimalkan potensi yang ada, baik itu tekhnologi sederhana maupun canggih," ucapnya.

Baca juga: Raih Prestasi Nasional Posyantek, Bupati Sumedang Dorong Penerapan Teknologi Tepat Guna di Desa-desa

Uu pun mengucapkan terimakasih kepada para inovator-inovator di Jawa Barat, baik itu para kepala desa dan Bupati serta pihak-pihak lainnya yang sudah membuat alat dan mesin-mesin untuk proses pembangunan di daerah agar lebih mudah lagi.

"Pemerintah Provinsi tentu mendampingi dari mulai proses riset sampai ke produksi alat, kita sediakan tenaga pendamping, dan sudah ada beberapa yang produksi masal," jelas dia.

Jawa Barat sendiri, menurut Uu, mengikutsertakan enam inovasi untuk mengikuti TTG.

Enam inovasi tersebut di antaranya alat perontok padi, kolang kaling dan lain-lainnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved