UPDATE Daftar Harga BBM Pertalite hingga Solar di Semua SPBU di Jawa Barat, Selasa 6 September 2022

TRIBUNJABAR.ID - Berikut ini update daftar harga BBM di Jawa Barat, Selasa (6/9/2022).

Pemerintah resmi mengumumkan kenaikan harga BBM pada, Sabtu 3 September 2022, kemarin.
 
Sudah beberapa hari ini, kenaikan harga BBM masih menjadi perbincangan masyarakat.

Tak sedikit masyarakat yang berharap adanya penurunan harga atau solusi.

Baca juga: Harga BBM Naik, Hanya Deretan Motor Ini yang Diusulkan Boleh Beli Pertalite, Punyamu Termasuk?

Pemerintah resmi menaikkan harga BBM subsidi untuk tiga jenis BBM.

Di antaranya, pertalite, pertamax dan solar.

Meski begitu, perlu diketahui kenaikan harga BBM tersebut berbeda-beda di tiap-tiap daerah, termasuk Jawa Barat.

Di Jawa Barat sebagai wilayah yang banyak menggunakan BBM turut merasakan kenaikan harga BBM tersebut.

Berikut update daftar harga BBM Pertalite hingga Solar di Semua SPBU di Jawa Barat per 6 September 2022, dilansir dari mypertamina.id.

Untuk harga pertalite di Jawa Barat Rp 10.000 per liter.

Harga tersebut merupakan harga baru setelah kenaikan harga BBM dari harga sebelumnya Rp 7.650 per liter.

Untuk harga pertamax di Jawa Barat Rp 14.500 per liter dari harga sebelumnya Rp 12.500.

Untuk harga solar subsidi dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter.

Baca juga: Harga Cabai dan Bawang di Bandung Naik Ikuti Harga BBM, Pedagang Menjerit Minta Stabilkan Harga

Demikian, daftar harga BBM tersebut berlaku di semua SPBU Pertamina di Jawa Barat.

Artinya harga BBM tersebut berlaku di SPBU di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.

- Kota Bogor (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Subang (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Cirebon (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kota Cimahi (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kota Bandung (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Sumedang (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Cianjur (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Kuningan (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Majalengka (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kota Sukabumi (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Purwakarta (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Indramayu (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Karawang (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Pangandaran (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kota Depok (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Tasikmalaya (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kota Tasikmalaya (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

Baca juga: 5 Motor Listrik Harga Mulai Rp 8 Jutaan, BBM Naik Bisa Beralih ke Motor Listrik, Pengeluaran Murah

- Kabupaten Bekasi (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Sukabumi (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kota Banjar (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Bandung (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Bandung Barat (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kota Bekasi (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Ciamis (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kota Cirebon (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Bogor (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)

- Kabupaten Garut (pertalite Rp 10.000), (pertamax Rp 12.500) dan (solar Rp 6.800)