Adikarya Parlemen
Eryani Sulam Soroti Eksistensi UGD Puskesmas 24 Jam di Beberapa Kecamatan di Indramayu
Eryani Sulam menyoroti eksistensi UGD Puskesmas 24 Jam di beberapa Kecamatan di Indramayu
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Anggota Komisi 4 DPRD Jabar, Eryani Sulam menyoroti keberadaan Pelayanan Obtesteri Neonatal Emergensi Dasar (PONED) Puskesmas yang didukung dengan UGD 24 Jam tersebar di beberapa kecamatan di Indramayu.
Keluhan tersebut sebelumnya didapat Eryani Sulam pada masa resesnya di Kecamatan Jatibarang dan Indramayu beberapa waktu lalu.
Saat reses itu, Eryani Sulam menerima banyak aspirasi terutama terkait pelayanan kesehatan masyarakat.
Seperti, pada malam hari, konstituen di wilayahnya mengeluhkan sulitnya mendapat pelayanan PONED puskemas UGD 24 jam.
"Dari berbagai aspirasi yang masuk, terkait PONED ada tulisan 24 jam, di lapangan tidak sesuai tujuan konsep poned, maka harus segera dievaluasi," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Kamis (18/8/2022).
Menurut Eryani Sulam, keberadaan PONED, menjadi salah satu bagian dari target pencapaian peningkatan Kesehatan di Kabupaten Indramayu.
UGD 24 jam, di beberapa puskesmas jangan hanya dijadikan branding untuk tujuan tertentu.
Tetapi, bagaimana pelayanan kesehatan yang menjadi dasar pelayanan masyarakat harus dilaksanakan sebaik-baiknya.
"Ketika kemampuan puskesmas ketingkat itu belum siap, jangan dipaksakan, karena menyangkut kebutuhan hajat masyarakat," tegas Eryani Sulam.
Eryani Sulam berharap, jika puskesmas itu dilengkapi dengan pelayanan PONED, apalagi dengan 24 jam layanan, harus diimbangi juga dengan pemenuhan SDM secara lengkap.
"Sehingga, dapat tercapainya pelayanan maksimal kepada masyarakat yang membutuhkan pelayanan Kesehatan terutama saat emergency di malam hari," ujarnya.