Dedi Mulyadi Berduka, Sosok yang Berkesan Baginya Meninggal Dunia Setelah Salat Subuh

Anggota DPR RI Dedi Mulyadi berduka. Sosok yang berkesan baginya meninggal dunia kemarin setelah salat Subuh.

Editor: taufik ismail
Istimewa
Kang Dedi Mulyadi saat mengusung keranda jenazah Bukhori. 

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Anggota DPR RI Dedi Mulyadi mendapat kabar duka dari Pesantren Cireok Purwakarta.

Salah satu santri titipan Kang Dedi Mulyadi wafat pada Kamis (28/7/2022) kemarin usai melaksanakan salat Subuh.

Santri tersebut adalah Bukhori yang dulu ditemukan oleh Dedi Mulyadi sedang mengamuk di Jalan Taman Pahlawan, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta.

Bahkan saat itu Dedi yang sedang bersepeda nyaris terkena lemparan batu Bukhori.

Setelah berhasil ditenangkan, Kang Dedi Mulyadi membawa Bukhori ke Pesantren Cireok Purwakarta.

Di tempat ini Bukhori yang ternyata memiliki dasar sebagai seorang santri dan pernah menyandang status ustaz akhirnya mulai sadar dan tak lagi depresi.

Kemarin, Kang Dedi menerima kabar bahwa Bukhori telah wafat. Ia

pun bergegas menuju Pesantren Cireok untuk menjemput almarhum untuk dimakamkan di Pasawahan yang merupakan tempat tinggal Bukhori semasa muda.

“Beliau (Bukhori) sebelumnya sudah membaik (tak lagi depresi dan mengamuk). Dan saya yakin Pak Bukhori sudah merasa tenang karena sudah melewati masa-masa berat dalam hidupnya,” ujar Kang Dedi.

Setelah disalatkan, jenazah dibawa menggunakan ambulans ke Pasawahan untuk dimakamkan.

Sesampainya di sana Dedi bertemu pihak keluarga Bukhori.

Dedi Mulyadi Memakamkan Bukhori
Kang Dedi Mulyadi saat menguburkan jenazah Bukhori.

Pihak keluarga pun berterima kasih karena selama ini Dedi sudah membantu dan merawat Bukhori.

Bahkan hingga ajal menjemput Dedi tetap memberi perhatian dan datang mengantarkan almarhum hingga ke liang kubur.

“Nuhun ka Kang Dedi tos ngabantos ka pun alo. Mudah-mudahan kasaean Kang Dedi dibales ku gusti Allah. (Terima kasih untuk Kang Dedi sudah bantu keponakan saya. Mudah-mudahan kebaikan Kang Dedi dibalas oleh Allah SWT),” ujar perwakilan keluarga, Manaf.

Usai proses pemakaman Kang Dedi kembali mengenang sosok Bukhori yang dulu ditemuinya di jalanan hingga akhirnya dibawa ke Pesantren Cireok.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved