Rangkaian Hari Jadi ke-653 Cirebon Dimulai Pekan Depan, dari Lomba hingga Panggung Seni Nusantara
Rangkaian tersebut diawali Memayu atau kerja bakti massal untuk mempercantik Kota Cirebon yang digelar pada 15 Juli 2022.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Rangkaian peringatan Hari Jadi ke-653 Cirebon bakal dilaksanakan mulai pekan depan.
Wali Kota Cirebon, Nashrudin Azis, mengatakan, Pemkot Cirebon telah menyiapkan berbagai kegiatan untuk memeriahkan Hari Jadi ke-653 Cirebon.
Menurut dia, dari mulai lomba lari hingga panggung seni nusantara yang dilaksanakan secara berurutan pada 15 - 31 Juli 2022.
"Panitia sudah dibentuk dan rangkaian acara Hari Jadi ke-653 Cirebon sudah disusun," ujar Nashrudin Azis saat ditemui di Balai Kota Cirebon, Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, Rabu (6/7/2022).
Baca juga: Sambut Hari Jadi ke-15 Kabupaten Bandung Barat, Tobias Ginanjar Sayidina Dukung Penguatan Ekonomi
Ia mengatakan, rangkaian tersebut diawali Memayu atau kerja bakti massal untuk mempercantik Kota Cirebon yang digelar pada 15 Juli 2022.
Kegiatan itu pun bakal melibatkan seluruh elemen masyarakat dan menyasar seluruh wilayah Kota Udang, sehingga setiap sudutnya lebih indah.
Selain itu, pada 27 - 28 Juli 2022 sejumlah agenda lainnya telah disiapkan untuk menyemarakkan peringatan Hari Jadi ke-653 Cirebon.
Di antaranya, Panggung Kreativitas Pelajar dan Festival Kuliner di Gedung Creative Center Ahmad Juhara, Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, serta Job Fair di CSB Mall.
"Ada pertunjukan wayang golek di Lapangan Kesambi pada 27 Juli 2022, dan Cirebon Berselawat di Lapangan Kebonpelok pada 28 Juli 2022," kata Nashrudin Azis.
Azis menyampaikan, pada 29 Juni 2022 bakal dilaksanakan Panggung Seni Nusantara di Alun-Alun Sangkala Buana dan Cirebon Berdoa di seluruh rumah ibadah se-Kota Cirebon.
Bahkan, di hari yang sama juga digelar Pawai Pembangunan dari Balai Kota Cirebon - Pelabuhan Cirebon dan Kirab Ziarah dari Balai Kota hingga Kompleks Makam Sunan Gunung Jati.
Baca juga: 182 Hewan Ternak di Kota Cirebon Sudah Divaksin PMK, Butuh Lebih Banyak Dosis Vaksin Lagi
Pawai pembangunan akan melibatkan seluruh SKPD dan BUMD di Kota Cirebon untuk menampilkan hasil pembangunannya dalam satu mobil hias.
"Untuk kirab ziarah akan diikuti 653 orang yang berjalan kaki menuju Makam Sunan Gunung Jati sambil diiringi prajurit keraton, gamelan renteng, dan lainnya," ujar Nashrudin Azis.
Kirab tersebut juga melibatkan perwakilan RW se-Kota Cirebon yang berpakaian seragam, yakni koko dan sarung putih serta berpeci hitam.