Memicingkan Mata Bikin Wajah Keriput? Begini Penjelasan Dokter Spesialis Kulit

Salah satu ciri atau bentuk penuaan adalah munculnya keriput pada wajah.Namun, munculnya keriput ini dapat datang lebih cepat daripada usia seharusnya

Penulis: Salma Dinda Regina | Editor: Mega Nugraha
guim.co.uk
Ilustrasi kulit wajah yang normal dan menua. 

TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG - Salah satu ciri atau bentuk penuaan adalah munculnya keriput pada wajah.

Namun, munculnya keriput ini dapat datang lebih cepat daripada usia seharusnya.

Hal tersebut terjadi lantaran berbagai faktor. Salah satunya adalah karena kebiasaan memicingkan mata.

Dilansir dari TribunHealth.com, dr. Desidera Husadani Sp.KK mengatakan, rutin memicingkan mata akan ada memori otot, apabila sudah terbentuk maka akan terbentuk kerut pada mata tersebut.

"Bila begitu berarti keriputnya karena faktor intrinsik saja, jika memang tidak dipengaruhi oleh faktor matahari dan lainnya," ungkap Desidera dilansir dari Tribunhealth.com, Minggu (15/5/2022).

Pada dasarnya, setiap orang akan mengalami atau memiliki sebuah keriput.

Biasanya, perubahan kondisi kulit tersebut terjadi pada usia di atas 30 tahun.

Akantetapi, tanda penuaan tersebut ternyata dapat diperlambat.

Dengan cara apa? yakni dengan cara merawat kulit sejak dini.

"Tidak mungkin dihindari kita semua nanti jadi tua."

"Tetapi (keriput tanda penuaan) bisa diperlambat, sehingga bisa menua dengan indah. Bukan menua sebelum waktunya," ujar Desidera.

Perlu diketahui, rupanya letak keriput ini berbeda-beda setiap orangnya.

Dilansir dari TribunHealth.com, Minggu (15/5/2022), keadaan tersebut tergantung pada kebiasaan seseorang dalam berekspresi.

Baca juga: Mitos atau Fakta Konsumi Makanan Rendah Lemak Bikin Cepat Kurus? Simak Penjelasan Dokter

Seperti yang disampaikan oleh dr. Desidera Husadani Sp.KK, apabila kita kerap kali mengerutkan dahi maka keriput juga akan sangat jelas muncul pada area tersebut.

Nah, begitupun dengan sering tertawa. Maka, keriput akan timbul pada area mata yang membentuk layaknya cakar burung.

Kondisi keriput yang muncul setelah berekspresi masuk kategori keriput skala 2.

Tipe keriput ini bisa disebabkan karena massa otot yang menurun yang mengakibatkan lemak wajah ikut menurun.

"Semakin bertambahnya usia, massa otot menjadi menurun, lemak di wajah menurun."

"Itu bisa menyebabkan pada saat berekspresi kemudian timbul keriput," ungkap Desidera.

Terdapat dua faktor munculnya keriput, yakni faktor dari dalam dan faktor dari luar.

Faktor dari dalam atau intrinsik disebut juga sebagai faktor alami. Hal tersebut terjadi karena sesuai dengan berjalannya waktu.

Kondisi ini juga bisa diperberat dengan pengaruh dari faktor luar.

Kulit keriput ini disebabkan karena seiring bertambahnya usia ketebalan kulit menjadi berkurang (tipis).

Serta turut dipengaruhi oleh kandungan air.

"Produksi elastin, kolagen itu juga akan berkurang."

"Sehingga karena penurunan hal tersebut, keriput jadi timbul," jelasnya.

Selain itu, timbulnya keriput juga dipengaruhi oleh (faktor luar):

- Paparan sinar matahari (ultraviolet)

- Polusi

- Asap kendaraan

- Asap rokok

"Apabila terus terpapar, maka dapat memberat dan menimbulkan keriput,"jelas Desidera.

Tak hanya itu, keriput juga dapat dipengaruhi karena adanya faktor gravitasi.

Adanya faktor gravitasi dalam jangka panjang bisa menyebabkan wajah terlihat menurun (kendur).

Skala Keriput

Sebagai informasi, terdapat skala keriput pada kulit.

Skala 1-4 yang dikenal dengan Glogau Wrinkle Scale.

1. Skala 1

Biasanya terjadi pada usia 20 sampai 35 tahun.

Seharusnya pada usia ini belum ditemukan tanda penuaan.

Baca juga: Waspada Hepatitis Akut, Ini yang Harus Dilakukan Agar Anak Terhindar dari Hepatitis Akut

Seperti:
- Keriput

- Warna Kulit tidak sama

Namun jika terdapat keriput pada usia ini, biasanya akan timbul jumlah keriput yang sedikit.

2. Skala 2

Ditandai dengan timbulnya keriput pada saat seseorang berekspresi. Seperti pada saat tersenyum atau tertawa.

3. Skala 3

Tanpa berekspresi kulit keriput sudah mulai tampak

4. Skala 4

Wajah sudah dipenuhi dengan keriput.

Kulit wajah sudah tak ada yang normal seperti kondisi sebelumnya.

Maka dari itu, pentingnya merawat kulit dengan baik sedini mungkin.

Usahakan jangan terlalu banyak terpapar sinar matahari secara langsung dan tidak menggunakan sunscreen.

Karena kebiasaan tersebut berpotensi menyebabkan kulit menjadi mudah keriput.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved