Mudik Lebaran 2022

Arus Mudik Nagreg Done, Bupati Bandung Kini Alihkan Perhatian ke Ciwidey Saat Libur Lebaran

Saat arus mudik, lalu lintas di kawasan Nagreg bisa dibilang terkendali.

Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar
Jalur menuju lokasi wisata Pasirjambu, Ciwidey, dan Rancabali (Pacira), Kabupaten Bandung, tepatnya di Pertigaan Sadu, Soreang, Kabupaten Bandung, dipadati kendaraan, Minggu (2/1/2022). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Meski terjadi peningkatannya yang cukup tinggi jika dibandingkan puncak arus mudik 2019, kondisi lalu lintas pada arus mudik 2022 masih terkendali.

Menurut Bupati Bandung, Dadang Supriatna, terkendalinya arus mudik di Nagreg, merupakan suatu bukti peningkatan pertumbuhan dan  infrastruktur.

"Dulu ini di Nagreg, macetnya parah, tapi sekarang peningkatan mudik tinggi tapi terkendali," ujar Dadang, saat meninjau Pos Terpadu, Cikaledong, Nagreg, Kabupaten Bandung, Minggu (1/5/2022).

Dadang mengungkapkan, ini merupakan bukti, pemerintah pusat perhatian terhadap infrastruktur di Kabupaten Bandung.

"Semua terkendali," kata Dadang.

Seperti yang telah diberitakan, kendaraan yang melintas di Nagreg, hari kemarin yang menjadi puncak arus mudik 2022, mencapai 128 ribu kendaraan, sedangkat tahun 2019 hanya 97 ribu kendaraan. Sehingga terdapat peningkatan, sekitar 30 ribu kendaraan.

Tinggal nanti, kata Dadang, Ciwidey yang menjadi perhatian.

Ciwidey merupakan lokasi wisata, yang ada di Kabupaten Bandung.

"Ciwidey ini lokasi wisata yang arus kemacetannya cukup tinggi, ini yang masuk Cidaun, tentu harapannya ini harus ada langkah-langkah selanjutnya," ucapnya.

Memang di Ciwidey banyak tempat wisata yang kerap menjadi tujuan wisatawan baik lokal, luar kota, hingga mancanegara. 

Jalan menuju Ciwidey masih terbilang kecil, sedangkan jalur di bawahnya, yakni Soreang, terdapat beberapa jalur, seperti dari jalur arteri Banjaran, hingga tol.

Dan untuk menuju Ciwidey, hanya satu jalur yakni Jalan Soreang-Ciwidey. 

Sehingga saat kendaraan yang ingin menuju Ciwidey, kerap terjadi kemacetan karena terdapat penyempitan jalur.

Baca juga: Dibanding 2019, Kendaraan pada Puncak Arus Mudik di Nagreg Jauh Meningkat, Menhub Senang karena Ini

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved