WAWANCARA EKSKLUSIF Direktur Utama ITDC, Cerita Bangun Sirkuit Mandalika dan Sambut MotoGP 2022
PADA 18-20 Maret 2022, Indonesia akan mendatatkan sejarah. Di tanggal itu, MotoGP 2022 seri kedua akan dilaksanakan di Indonesia.
Bagaimana awal mula ITDC membangun Sirkuit Mandalika?
Di tahun 2017, kami putuskan untuk membangun sirkuit ini.
Tentu tidak gampang karena dibutuhkan lokasi yang bagus, suasana yang baik, dan yang terpenting ditentukan desainnya dari Dorna (pemegang hak komersial MotoGP) karena ada 19 seri.
Pada waktu itu, sebelum membangun, didatangi Dorna.
Kalau kami dapat lisensi, kami akan bangun sirkuit.
Jadi kontrak antara ITDC dengan Dorna untuk balapan pertama itu kami teken tanggal 28 Januari 2019.
Kami dapat lima tahun, mulai 2021 sampai 2025.
Waktu itu ambil WSBK juga.
Di situlah tukar pikiran bagaimana membangun sirkuitnya.
Akhirnya kami dapat izin dari pemerintah untuk membangun di kawasan khusus itu, sirkuit jalanan.
Total Rp 900 miliar kami alokasikan untuk membangun sirkuit plus Rp 300 miliar untuk fasilitas tambahan.
(Sirkuit) mulai dibangun tahun 2020, tanggal 5 Juli.
Kami bangun dengan target Agustus 2021 untuk balap WSBK dan MotoGP.
Kenapa WSBK 2021 bisa tetap berjalan sedangkan MotoGP mundur ke Maret 2022?
Ya, dalam perjalanannya sirkuit selesai tanggal 14 Agustus 2021.