Hadiahnya Menggiurkan, Warga Tertarik Ikuti Sayembara Laporkan Pelaku Vandalisme Babakan Siliwangi

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sejumlah warga merasa tertarik terkait sayembara yang diadakan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung mengenai pelaku vandalisme yang berada di Jalan Babakan Siliwangi.

Kadiskominfo Kota Bandung, Yayan A Brilyana mengumumkan ada hadiah Rp 5 juta darinya dan Rp 5 juta dari Camat Cicendo bagi warga yang dapat melaporkan siapa pelaku vandalisme itu.

Sandi Nugraha (24) warga Antapani mengaku tertarik terhadap sayembara tersebut.

Dia menyebut sayembara itu sangatlah bagus untuk membantu pemerintah dalam mengungkap pelaku vandalisme.

"Saya tertarik buat ikut. Cara ini bisa cegah pelaku lainnya lakukan hal serupa, apalagi ada hadiahnya yang sampai jutaan itu menggiurkan sekali di kondisi pandemi ini," katanya di Balaikota Bandung, Selasa (18/1/2022).

Warga lainnya, Febri Oktaviyana (26) dari Dago, mengaku ingin sekali mencari pelaku vandalisme tersebut selain karena hadiahnya yang besar.

"Iya ingin banget ikut. Saya mau cari pelakunya biar mendapat uang sebesar itu. Ditambah agar jadi pelajaran supaya tak ada lagi pelaku vandalisme di Kota Bandung," ujarnya.

Hal senada diungkap Tri Widiyanti (33) warga Kiaracondong yang menyebut tertarik ikut sayembara itu. Tetapi, dia mengaku bingung untuk mencarinya. 

"Ya pasti tertarik jika ada hadiahnya. Tapi, ya bingung juga bagaimana caranya," katanya singkat sambil tersenyum. 

Adapun mekanisme pelaporan warga yang mengetahui identitas pelaku vandalisme, Kadiskominfo Kota Bandung menyebut bisa langsung melaporkannya ke kantor Diskominfo Kota Bandung. 

"Ya datang saja ke kantor Diskominfo bagi warga yang memang mengetahui identitas pelaki vandalisme di Jalan Babakan Siliwangi," katanya.

Ciri-ciri Pelaku

Gambar atau foto pelaku vandalisme di Jalan Babakan Siliwangi sudah dipasang di Jalan Babakan Siliwangi lewat spanduk maupun baliho.

Kejadian vandalisme ini terjadi pada Sabtu (8/1/2022) pukul 02.10 WIB. Pelaku berjumlah dua orang dengan mengendarai motor matic berwarna putih.

Berdasarkan dari video yang beredar, pelaku datang dari arah Ciumbuleuit menuju Dago.

Kemudian, saat di lokasi yang memang sudah terdapat mural-mural pada tembok di Jalan Babakan Siliwangi, salah seorang pelaku turun dari motor sambil mengambil alat semprot cat yang telah dibawanya dan langsung mencorat-coret tembok mural tersebut.

Adapun ciri-ciri pelaku ialah satu pelaku yang turun mengenakan jaket kuning muda, memakai helm hitam, dan celana hitam.

Pelaku lainnya menunggu di motor dengan mengenakan jaket berwarna hijau, memakai helm hitam, dan celana jean biru muda.

Vandalisme di Jalan Babakan Siliwangi ini bukanlah kali pertama, melainkan memang sering terjadi.

 
Aksi vandalisme ini padahal terlihat banyak kendaraan yang melintas. Pelaku tersebut hanya mencorat-coret sebuah tulisan yang tak jelas apa bacaannya.

Sudah selama 10 hari ini pelaku masih belum tertangkap. Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung pun lantas memasang baliho dan spanduk para pelaku.

Bahkan, Kepala Diskominfo, Yayan A Brilyana membuat sayembara berhadiah Rp 5 juta dan Camat Cicendo Rp 5 juta, bagi warga yang tahu keberadaan pelaku.

"Belum tertangkap (pelaku vandalisme). Mungkin harus dengan hadiah bagi siapa yang melaporkannya. Saya akan berikan uang Rp 5 juta yang melaporkan pelaku vandalisme di Jalan Babakan Siliwangi ke Diskominfo. Sebelumnya juga kan Camat Cicendo umumkan bakal berikan Rp 5 juta juga. Jadi, total hadiah nanti Rp 10 juta," kata Yayan di Alun-alun Bandung, Selasa (18/1/2022).

Warga Diminta Tak Sungkan Melapor

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengimbau masyarakat Bandung untuk tak segan melaporkan jika menemukan aksi vandalisme di tempat fasilitas umum.

Kasus vandalisme terjadi lagi di tembok Jalan Babakan Siliwangi pada  Sabtu, (8/1/2022).

Untuk mencegah aksi ini terjadi lagi di lokasi lain, Yana akan menambah CCTV di beberapa titik fasilitas umum.
"Di Babakan Siliwangi sudah pasang beberapa CCTV.

Lalu, secara bertahap  coba pasang CCTV di fasilitas publik lain, misalnya di Cikapayang," ujar Yana di Balai Kota Bandung, Jumat, (14/1/ 2022).

Menurut Yana, efektivitas dari CCTV ini harus didukung juga dengan kepedulian masyarakat dan media massa di Kota Bandung.

Yana berharap, warga Bandung berpartisipasi aktif melaporkan aksi vandalisme yang terjadi pada fasilitas publik.

"Tolong laporkan pada kami jika menemukan kasus vandalisme atau perusakan fasilitas publik lainnya. Supaya pelaku ini ada efek jera," ucap Yana.

Baca juga: SAYEMBARA bagi Warga: Siapa yang Laporkan Pelaku Vandalisme di Jalan Baksil Dapat Hadiah Rp 10 Juta

Ia menambahkan, kemarin sempat terjadi lagi kerusakan di dinding, lampu, dan kursi beberapa fasilitas umum.

 
Padahal, semua ini juga diperoleh dari masyarakat.

"Fasilitas publik itu milik kita semua, jadi kita jaga sama-sama lah," ujarnya.

Kini, warga Bandung sudah bisa menikmati lagi keindahan mural di tembok Jalan Babakan Siliwangi. Sebelumnya, dua orang oknum yang tidak dikenali melakukan aksi vandalisme di tembok ini.

Aksi ini menyita perhatian publik. Yana bahkan sempat mengunggah bukti video vandalisme tersebut di akun media sosialnya.

Selang beberapa hari, Pemkot Bandung bersama Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung serta Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Pertamanan (DPKP3) Kota Bandung membersihkan kembali tembok Babakan Siliwangi yang terkena vandalisme. (*)