Kondisi 4 Warga Bandung Positif Omicron: Ringan Sekali, Seperti Masuk Angin Biasa, Tapi. . .
4 pasien positif Omicron yang dirawat di RSUD AL Ihsan hanya gejala ringan, seperti masuk angin biasa saja
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Mega Nugraha
"Jadi kalau kita lihat memang prediksi, beda dari pada delta dengan omicron. Memang delta berat pada waktu itu, nah omicron ini cenderung ringan sekali, kaya flu, masuk angin biasa, tapi memang perbedaannya adalah transmisinya cepat sekali, penularannya cepat, tapi dengan gejala yang ringan," kata Dewi.
Baca juga: Kondisi 4 Pasien Positif Omicron di Kabupaten Bandung Tak Seburuk yang Dibayangkan Orang
Dewi memaparkan, saat awal screening pihaknya melakukan swab PCR terhadap pasien tersebut.
Adapun untuk mendeteksi omicron, memang membutuhkan satu step lagi dimana itu membutuhkan sekitar 5-7 hari baru bisa mendeteksi jenis omicronnya.
"Jadi karena PCR sudah positif, kita anggap itu adalah covid-19. Penatalaksanaannya kan sama, antara omicron, covid delta, itu sama penata laksanaannya," ucapnya.
Dewi mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan 5 orang tang diduga terpapar omicron karena beda dengab delta.
"Kalau delta cukup hanya denga PCR, dan pemeriksaan tersebut tergantung alat, ada yang dua jam, ada yang 6 jam. Tapi omicron ini membutuhkan waktu 5 sampai 6 hari, baru diketahui hasilnya, ini omicron atau tidak," ucapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, Grace Mediana, mengatakan, ke empat pasien tersebut sebelumnya pulang dari luar negeri.
"Iya betul, yang terkena sudah melakukan perjalanan di Afrika, kini diisolasi di RSUD Al- Ihsan," ujar Grace Mediana.
Awalnya, kata dia, ada mister X pulang dari luar negeri dari salah satu negara di Afrika.
"Datang di Indonesia dengan sudah diduga dari negara yang ada Omicron dan sudah dilakukan isolasi. Diisolasi di Wisma Atlet, kurang lebih 14 hari," kata Grace.
Grace mengatakan, kembali ke Kabupaten Bandung pun sudah diisolasi selama 10 hari.
"Tetapi karena bergejala Covid-19, kami lakukan pemeriksaan dengan PCR. Dilakukan pemeriksaan khusus oleh Provinsi, dan baru kemarin hari Jum'at keluar hasilnya, dinyatakan omicron," tuturnya.
Lalau kata Grace, ia menularkan kepada keluarganya, anak dan istrinya.
"Kini yang terpapar hanya ada 4 orang," kata dia.
Grace mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan provinsi, bahwa hasil lab nya positif omicron dan hasil koordinasi Provinsi mengarahkan sudah di RSUD Al Ihsan.