Kisah Opang, 40 Tahun Jadi Perajin Terompet, Kini Terpaksa Berhenti Produksi karena Pandemi Covid-19
Penghasilannya di usaha terompet pun masih harus terhenti, namun Opang masih berusaha untuk bertahan dengan melakukan pekerjaan lain.
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Seli Andina Miranti
Ramainya pembeli terompet pada tahun sebelumnya, membuat Opang mampu merekrut 4 orang karyawan dan seluruh rumahnya dipenuhi dengan isi terompet.
Ia pun mengirim terompetnya hingga ke Tasikmalaya, Pangandaran,dan Garut.
Namun untuk tahun ini, Opang harus berhenti produksi, dikarenakan aturan yang tidak diperbolehkan ada acara keramaian saat malam pergantian tahun baru.
Ia merasa sedih dengan kondisi yang belum bisa membaik untuk usaha terompet yang menghidupi dirinya dan keluarga.
Kini Opang pun mencari pengasilan sebagai teknisi mesin air untuk kegiatan sehari-harinya.
Baca juga: Kumpulan Kata-kata Mutiara Selamat Tahun Baru 2022, Buat Update Status Media Sosial