Pasien Positif Omicron Lolos dari Wisma Atlet dan Pergi dengan Keluarga, Kok Bisa?

Satu pasien yang sebelumnya positif Covid-19 dikabarkan meninggalkan tempat karantina Wisma Atlet Jakarta di tengah meningkatnya kasus baru varian bar

Editor: Ravianto
Wartakota
Wisma Atlet Kemayoran Jakarta Pusat. Satu pasien yang sebelumnya positif Covid-19 dikabarkan meninggalkan tempat karantina Wisma Atlet Jakarta di tengah meningkatnya kasus baru varian baru virus corona Omicron atau Covid-19 varian Omicron di Indonesia 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA -- Satu pasien yang sebelumnya positif Covid-19 dikabarkan meninggalkan tempat karantina Wisma Atlet Jakarta di tengah meningkatnya kasus baru varian baru virus corona Omicron atau Covid-19 varian Omicron di Indonesia.

Pasien tersebut meninggalkan Wisma Atlet bersama keluarganya setelah tes keduanya negatif.

Namun, lima hari setelah meninggalkan Wisma Atlet, ketahuan kalau pasien tersebut positif Omicron.

Kementerian Kesehatan lantas memberikan keterangan mengenai kasus tersebut.

Berikut rangkuman fakta Tribunnews.com.

Pergi dengan Keluarga

Seorang pasien yang terpapar virus COVID-19 varian Omicron di Indonesia dilaporkan kabur dari RSDC Wisma Atlet.

Kabar itu disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan dalam acara konferensi virtual, Senin (27/12/2021).

Dilansir dari Kompas, Luhut menyebut bahwa pasien tersebut berhasil lolos dari pemantauan petugas RSDC Wisma Atlet karena alasan terkait keluarga.

"Jadi kita melihat, begitu kita taruh semua lockdown di Wisma Atlet, kelihatan tidak berkembang (kasus COVID-19 Omicron), tapi kita masih tidak tahu apakah dari daerah lain ada yang, yang lolos dari ini," tutur Luhut.

"Sebab kemarin itu ada satu orang yang lolos dari situ (Wisma Atlet) pergi dengan keluarganya," tambahnya.

Menkes Ungkap Sosok Pasien Omicron yang Lolos 

Publik kemudian bertanya-tanya, siapa sang pasien yang lolos dari Wisma Atlet?

Merespons hal itu Menteri Kesehatan RI (Menkes) Budi Gunadi Sadikin membongkarnya.

Menurut Menkes, pada awalnya seorang perempuan WNI tiba dari Inggris.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved