Muktamar NU
Ucapan Selamat untuk Said Aqil Berdatangan Sebelum Pemilihan, PWNU Jatim Bantah Kirim Karangan Bunga
Karangan bunga berisi ucapan selamat atas terpilihnya kembali KH Said Aqil Siradj berdatangan sebelum pemilihan dimulai, Kamis (23/12/2021) malam.
TRIBUNJABAR.ID, BANDAR LAMPUNG - Karangan bunga berisi ucapan selamat atas terpilihnya kembali KH Said Aqil Siradj sebagai ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mulai berdatangan bahkan sebelum pemilihan dimulai, Kamis (23/12/2021) malam.
Sejak siang kemarin, karangan-karangan bunga itu dipajang di sekitar lokasi pemilihan di Universitas Lampung (Unila).
Salah satunya, seperti yang tertulis dalam karangan bunga yang dipajang, berasal dari Pengurus Wilayah NU (PWNU) Jawa Timur.
Namun, saat ditemui kemarin, Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim, KH Marzuqi Mustamar, membantah karangan bunga itu dikirim dari PWNU Jatim.
Baca juga: Jokowi dan Maruf Amin Buka Muktamar NU di Lampung, Kompak Kenakan Sarung
Secara pribadi, ujar Marzuki, ia tak pernah menyuruh atau meminta orang lain memesan karangan bunga ucapan selamat terpilihnya calon tertentu.
"Secara organisasi juga enggak pernah," ujarnya.
"Itu hoaks dan tak bisa dipertanggungjawabkan."
Pemilihan Ketua Umum PBNU dilakukan di Gedung Serba Guna (GSG) Unila, Kamis (23/12/2021) malam.
Selain KH Said Aqil Siradj, yang menjadi calon petahana, calon kuat lainnya adalah Katib Aam PBNU, KH Yahya Cholil Staquf.
Baca juga: Gus Yahya dan Said Aqil Resmi Jadi Calon Ketua Umum PBNU, Keduanya Raih Lebih dari 99 Suara.
Didukung PWNU Jatim, termasuk 42 pimpinan cabang di wilayah tersebut, adik Menteri Agama, Yaqut Cholil Qaumas, itu menjadi calon terkuat yang bisa menganjal langkah KH Said Aqil memimpin PBNU untuk ketiga kalinya.
Bahkan, tak hanya dari Jawa Timur, Gus Yahya juga mengantongi dukungan mayoritas PCNU yang ada di Jabar.
Sebanyak 16 dari 27 PCNU di Jabar sudah menyatakan dukungannya kepada putra KH Cholil Bisri, salah satu tokoh besar NU, yang juga ikut mendirikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), itu.
Namun, selain keduanya, nama lain yang juga mencalonkan diri dan sudah menyatakan kesiapannya adalah Wakil Ketua Umum PBNU Periode 2010-2015, KH As'ad Said Ali.
KH As'ad bahkan disebut-sebut bisa menjadi alternatif yang mengakomodasi irisan kelompok pendukung Said Aqil dan Gus Yahya.
Baca juga: NU Jabar Terbelah, Ada yang Dukung Gus Yahya, Ada yang Dukung KH Said Aqil, Mayoritas ke Gus Yahya
Nama lainnya, yang juga muncul, Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim, KH Marzuqi Mustamar.