DUH! Banyak Orang Datang ke Lokasi Banjir Bandang Garut Cuma untuk Selfie, Warga Sakit Hati
Namun di tengah duka yang dalam, masih ada warga yang datang ke lokasi kejadian hanya untuk berswafoto di lokasi bencana.
Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor TribunJabar.id, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Banjir bandang yang menerjang kawasan Sukawening Kabupaten Garut menyisakan duka yang dalam bagi warga terdampak.
Namun di tengah duka yang dalam, masih ada warga yang datang ke lokasi kejadian hanya untuk berswafoto di lokasi bencana.
Hoerudin (35) warga Kampung Ciloa mengatakan tingkah pengunjung yang hanya datang ke lokasi bencana untuk foto-foto melukai hatinya.
Baca juga: Mensos Kunjungi Daerah Terdampak Banjir Bandang Garut, Bu Risma Akan Bangun Lumbung Sosial
Menurutnya tidak sepatutnya pengunjung berswafoto di lokasi bencana yang warganya sedang berduka.
"Datang ke sini cuma mau foto-foto selfi mah mending gak usah datang, apalagi selfi-selfi sambil ketawa-ketawa, sakit hati saya di sini lagi berduka," ujarnya saat diwawancarai Tribunjabar.id, Senin (29/11/2021).
Hoerudin menyayangkan banyak pihak yang menjadikan kawasan banjir bandang hanya untuk berswafoto saja.
"Ini bukan tempat wisata ya, ini tempat berduka, gak pantes lah, cengengesan di depan kami yang sedang sakit," ungkapnya.
Wakil Bupati Garut Helmi Budiman menyayangkan dengan sikap masyarakat yang hanya datang ke lokasi untuk melakukan aktifitas swafoto.
Menurutnya saat ini yang dibutuhkan korban banjir bandang adalah bantuan.
Baca juga: Polda Jabar Selidiki Penyebab Banjir Bandang di Garut, Langkah ini Yang Pertama Dilakukan
"Iya lah (menyayangkan), kita juga terimakasih atas empatinya kepada masyarakat, tapi ini (swafoto) tolong diperhatikan, kalo selfi mah kan ada tempatnya untuk selfi, bukan di sini" ungkapnya.(*)