Penemuan Mayat di Subang

KASUS SUBANG: Kata dr Hastry, Tersangka Harusnya Bisa Diungkap Kamis 18 November, Mengapa Batal?

Menjelang hari ke-100, banyak pihak yang menunggu polisi mengumumkan pelaku yang telah menghabisi nyawa Amalia Mustika Ratu dan Tuti Suhartini.

Editor: Hermawan Aksan
Kompas/P Raditya Mahendra Yasa
Ahli forensik dr Sumy Hastry Purwanti. Pangkatnya kini Kombes Pol. Ia ikut melakukan autopsi ulang korban kasus Subang. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kasus penemuan mayat ibu dan anak di Subang terus bergulir.

Menjelang hari ke-100, banyak pihak yang menunggu polisi mengumumkan pelaku yang telah menghabisi nyawa Amalia Mustika Ratu dan Tuti Suhartini.

Masing-masing kuasa hukum dari saksi-saksi kunci juga masih berharap polisi segera mengungkap kasus Subang ini.

Terlebih sejumlah pihak yakin bahwa kasus Subang ini bakal terungkap, tak akan dipetieskan.

Baca juga: Menjelang 100 Hari Kasus Subang, Polisi Sebut Jumlah Calon Tersangka Mengerucut

Ia yakin polisi mampu mengungkap kasus yang banyak mendapat perhatian ini.

Dikutip dari Surya.Id, tersangka perampasan nyawa ibu dan anak di Subang batal diungkap polisi pada minggu lalu. 

Padahal ahli forensik Mabes Polri Kombes Pol Dr dr Hastry Sumy Purwanti memprediksi Polres Subang sudah bisa mengungkapkan tersangka perampasan nyawa ibu dan anak itu pada Kamis (18/11/2021). 

Batalnya polisi mengungkap pelaku yang menghabisi nyawa Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu itu membuat kasus ini semakin panjang. 

Di sisi lain, saksi kunci kasus ini, Muhammad Ramdanu alias Danu, kini dijaga ketat tim kuasa hukumnya. 

 
Heri Susanto, yang selama ini intensif mendampingi tim kuasa hukum Danu dari ATS Law Firm, memberikan kabar dan kondisi terkini Danu, saksi kasus Subang.

Baca juga: Kuasa Hukum Danu Minta Polda Jabar Periksa Oknum Banpol dan Yosef dalam Kasus Subang

Heri Susanto terlihat berada di mobil bersama dengan Danu.

Terlihat Danu mengenakan baju jersey berwarna merah.

Danu terlihat santai dan sesekali tertawa saat diajak mengobrol.

Dalam video tersebut Heri memang tidak membahas kasus Subang.

Ia menjelaskan videonya itu hanya obrolan ringan dan memberikan kabar seputar kegiatannya bersama Danu tersebut.

Heri mengaku ia mengajak Danu untuk makan bersama.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved